:
Oleh MC KAB BULUNGAN, Rabu, 18 September 2019 | 13:41 WIB - Redaktur: Juli - 340
Bulungan, InfoPublik – Menyikapi permasalahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kalimantan Utara yang kerap terjadi beberapa hari terakhir ini, Kepolisian Daerah (Polda) Kaltara akan bentuk tim operasi.
Hal ini ditegaskan Kapolda Kaltara Brigjen Pol Indrajit, usai melaksanakan video conference (vicon) penanggulangan Karhutla di wilayah Kodam VI Mulawarman di Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0903/TSR, Selasa (17/9/2019).
"Tim operasi akan diberi nama Tim Operasi Khusus Aman Nusa Dua, tim ini akan melakukan pencegahan hingga menindak siapa saja yang terbukti melakukan pembakaran hutan maupun lahan," jelas dia.
Ia melanjutkan tim tersebut nantinya akan berisi dari Polri, TNI dan unsur terkait lainnya. Kegiatan yang akan dilakukan seperti sosialisasi mengenai pelarangan karhutla, termasuk maklumat Kapolda. Selain itu juga akan dilakukan patroli untuk mengingatkan semua.
"Yang tak kalah pentingnya, upaya penindakan. Kami selidiki semua yang di duga. Kalau terbukti, langsung kita berikan tindakan tegas," tegas dia.
Disinggung mengenai karhutla. yang terjadi beberapa hari ini di wilayah hukum Polda Kaltara, termasuk di Bulungan, ia mengakui memang hingga kini pihaknya belum menetapkan siapa saja yang jadi tersangka.
"Saat ini masih diselidiki, kalau memang terbukti, pasti ditindak. Saya sudah sampaika kepada seluruh jajaran Polres, jangan main-main dengan kasus ini. Apalagi kalau yang bakar itu perusahaan. Yah mohon maaf, kita pasti tindak,” imbuh dia.
Terlepas dari itu lanjut dia, memang saat ini di wilayah Kaltara curah hujannya masih sangat rendah, bahkan hingga pertengahan Oktober mendatang sesuai prediksi dari Stasiun Meteorologi.
"Makanya saya selalu tekankan, jangan buka lahan dengan cara dibakar, sebab ini musim kemarau," tandas dia.(MC Bulungan/sny)