:
Oleh MC KAB BULUNGAN, Senin, 9 September 2019 | 10:00 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 412
Bulungan, InfoPublik - Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Kalimantan Utara (Kaltara) adakan Diskusi kelompok terpumpun diseminasi data mutu pendidikan bagi para pemangku kebijakan pendidikan di Kabupaten Bulungan di Ruang Serbaguna Lantai I Kantor Bupati Bulungan, Senin (9/9/2019).
Pj Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bulungan Achmad Ideham mengungkapkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan, jaminan pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan.
“Untuk itu saya atas nama Pemkab Bulungan, sangat mendukung kegiatan ini demi peningkatan mutu pendidikan khususnya bagi tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di Bulungan,”katanya.
Hal ini kata dia tentu untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah dan berkesinambungan.
“Peraturan perundangan tersebut juga mengamanatkan, agar setiap satuan pendidikan wajib melakukan penjaminan mutu sesuai kewenangannya,”imbuhnya.
Untuk itu, lanjuntya dibutuhkan program implementasi mutu pendidikan di seluruh sekolah dengan pendekatan pelibatan seluruh komponen sekolah. Untuk itu ia pun berharap melalui kegiatan yang akan kita laksanakan tersebut dapat menyusun sebuah rekomendasi rencana peningkatan mutu.
“Sehingga dapat memberikan informasi tentang mutu pendidikan, berikut solusi dan perbaikan-perbaikan yang harus dilakukan,”tuturnya.
Ia pun berpesan kepada seluruh pemangku kepentingan di bidang pendidikan di Kabupaten Bulungan untuk bersama-sama membangun dunia dan mutu pendidikan agar menjadi lebih baik serta menghasilkan generasi penerus bangsa yang cerdas dan berkarakter.
“Mari wujudkan pendidikan menjadi kegiatan yang menyenangkan dan belajar menjadi proses kegembiraan,”ujarnya.
Dilanjutkannya untuk mewujudkan hal tersebut, tentu dibutuhkan komitmen mutu dan semangat kebersamaan semua pihak, baik pemerintah maupun para pemangku kepentingan.
“Oleh karena itu diskusi ini dipandang perlu dan semestinya harus diikuti dengan sebaik-baiknya,”tuturnya.(MC Bulungan/sny/eyv)