:
Oleh MC KAB BULUNGAN, Senin, 29 Juli 2019 | 11:19 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 305
Bulungan, InfoPublik – Wakil Bupati (Wabup) Bulungan, Ingkong Ala melepas secara resmi 286 peserta Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Kalimantan Utara (Unikaltar) angkatan Ke-VIII yang akan ditempatkan pada empat kecamatan yang ada di Bulungan, Senin (29/7/2019).
Dalam sambutannya, wabup menjelaskan, melalui program KKN-PPM tersebut, akan melatih mahasiswa menerapkan ilmu yang dimilikinya kepada masyarakat atau proses alih teknologi, sehingga diharapkan terjadinya perubahan pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat agar mau dan mampu mengidentifikasi sekaligus memecahkan masalah yang dihadapi.
“Ilmu yang dimiliki tidak hanya berguna untuk diri kita sendiri tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas terutama masyarakat di desa dan kelurahan,” ujarnya di Halaman Unikaltar.
Untuk itu kata wabup, ia atas nama pribadi, masyarakat serta Pemkab Bulungan, menyampaikan terima kasih dan penghargaan, serta menyambut baik pelaksanaan KKN PPM Unikal Tahun 2019 tersebut yang akan dibagi sebanyak 18 posko terbagi pada Kecamatan Tanjung Palas, Tanjung Palas Utara, Tanjung Palas Timur dan Sekatak.
“Sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa secara inter disipliner, institusional dan kemitraan, dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral sebagai salah satu wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi,” tuturnya.
Wabup juga berpesan kepada peserta untuk dapat membuat program aksi di lapangan, yaitu merumuskan perencanaan pembangunan dan program pembangunan bersama masyarakat setempat di bawah naungan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM).
Disebutkannya, salah satu tujuan diadakannya program KKN-PPM tersebut ialah untuk mengenalkan mahasiswa pada kenyataan rill di lapangan, dalam mengintegrasikan program pemerintah melalui KKN-PPM dengan cara memberikan pelatihan dan pengalaman ke masyarakat secara langsung dan praktis sehingga tumbuh sikap saling pengertian serta membutuhkan.
“Di samping itu juga untuk mewujudkan dharma pengabdian dalam memadukan unsur pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dan meningkatkan rasa tanggung jawab mahasiswa, memantapkan kecakapan serta mempertajam penalaran mahasiswa,”tuturnya.
Untuk itu ia berharap melalui kegiatan KKN-PPM tersebut diharapkan pula dapat meningkatkan peran aktif masyarakat dalam proses pembangunan, sebab kata dia peran aktif masyarakat akan meningkat secara dinamis.
“Seiring dengan meningkatnya inisiatif terhadap pembangunan dan keputusan yang dibuat mereka sendiri. Inilah yang dimaksud dengan pemberdayaan masyarakat, yaitu kemampuan dan kemandirian di dalam masyarakat,”imbuhnya.
Oleh karena itu kata dia, Pihaknya sangat berharap agar peserta mampu memotivasi serta meningkatkan peran aktif dan tingkat swadaya masyarakat dalam proses pembangunan, khususnya di Kabupaten Bulungan.
“Semoga peserta mendapat pengetahuan, ilmu dan pengalaman berharga selama mengikuti kegiatan ini,” tambahnya sembari mengatakan agar kegiatan tersebut tidaj hanya sekedar program wajib akademik sebelum masa purna dan dinyatakan lulus sebagai sarjana.(MC Bulungan/sny/eyv)