:
Oleh MC KAB KUBU RAYA, Senin, 22 Juli 2019 | 11:15 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 619
Kubu Raya, infopublik – Badan Aksesibilitas Telekomunikasi Dan Informasi (BAKTI) Kementeriaan Komunikasi dan Informatika RI melakukan kunjungan kerja dua desa di Kabupaten Kubu Raya, dalam rangka membangun masyarakat informasi khusus yang masih terisolir jaringan internet, pada Jumat (19/7/2019).
Dua desa tersebut yakni Desa Sungai Nibung Kecamatan Teluk Pakedai dan Desa Sungai Enau Kecamatan Kuala Mandor B Kabupaten Kubu Raya.
Staf Presiden RI Bidang Pengendalian Pembangunan Program Prioritas, Agung Hardjono mengatakan wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) serta memiliki progres layanan internet akan dikerjasamakan dengan BAKTI Kemkominfo untuk memberikan layanan pemanfaatan teknologi untuk masyarakat desa.
“Baik itu untuk sekolah-sekolah yang menggunakan internet. Begitupula manfaat internet untuk mempermudah terhadap roda pemerintah desa itu sendiri. Selain itu, layanan internet juga bisa menjadi lahan usaha bagi BUMDes,” ucap Agung Hardjono ditemui di Desa Sungai Nibung.
Untuk itu, lanjut dia, BAKTI Kominfo harus memastikan Pemerintah desa dapat memahami konsep program menuju masyarakat informasi Indonesia. Yang diharapkan pemerintah desa dapat menerapkan desanya masing-masing.
“Jadi BUMDes mempunyai usaha tambahan yaitu menambah akses layanan internet kepada penduduk, Kantor-kantor pemerintahan, sekolah-sekolah, Puskesmas, Balai desa serta lokasi publik di daerah 3T. Sehingga masyarakat di desa itu merasakan manfaatnya,” terangnya.
Dikatakan Agung Hardjono usaha layanan internet yang dikelola BUMDes, akan lebih murah dari provider biasanya karena memiliki subsidi dari pemerintah.
“Provider yang dikelola persero biasanya menilai jumlah customer. Sedangkan customer didesa-desa masih sedikit, nah dengan hadirnya BAKTI Kemkominfo menyediakan layanan didaerah terpencil itu tadi. Maka masyarakat yang jumlahnya sedikit dan terpencil bisa mempunyai akses komunikasi,” lugasnya.
Sementara itu Kepala Desa Sungai Nibung Kecamatan Teluk Pakedai Kabupaten Kubu Raya, Syarif Ibrahim menuturkan sebelumnya Desa Sungai Nibung termasuk kategori Desa pembangunan dan data terpadu yang telah ditetapkan oleh Kantor Staf Presiden (KSP) dan Badan Prakarsa Pemberdayaan Desa dan Kawasan (BP2DK) pada tahun 2016 lalu.
“Kita memang masih terkendala dengan beberapa hal terkait dengan Sumber Daya Manusia namun kita juga akan maksimal untuk membentuk tenaga teknis maupun tenaga admin dengan cara mengikuti bimbingan yang akan diberikan BAKTI Kemkominfo nanti,” akuinya.
Menurut Ibrahim program menuju masyarakat informasi Indonesia selaras dengan potensi desanya yang berlimpah. Dia menilai selama ini keberadaan Sumber Daya Alam masih terisolir oleh minimnya informasi ke publik.
“Melalui internet desa ini, mudah-mudahan dapat terinformasikan ke luar untuk para pihak baik itu pihak swasta maupun pemerintah,” ucapnya. (IRD/MC KubuRaya/YR)