:
Oleh MC KAB GARUT, Rabu, 17 Juli 2019 | 16:12 WIB - Redaktur: Tobari - 298
Garut, InfoPublik - Sebanyak 315 siswa/siswi mengikuti pembinaan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) oleh Koramil 1106/Malangbong dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), di Lapangan SMAN 9 Garut Jln Bojong Sari Tangsi Desa/Kec. Malangbong Garut, Selasa (16/7/2019).
Turut hadir Kapolsek Malangbong Iptu Abusono SH, Kepala Sekolah Yusa SPd MPd, Ketua Persit KCK Ranting 07 Malangbong Yuliati Ningrat yang merangkap guru pembimbing beserta Siswa/siswi dan sebagai nara sumber dalam pembinaan wawasan kebangsaan Kapten Inf Ade Army Barkah.
Pada kesempatan itu, Danramil 1106/Malangbong Kapten Inf Ade Army Barkah menyampaikan, perlunya pembinaan wawasan kebangsaan terhadap siswa/siswi sebagai bentuk menanamkan rasa cinta tanah air kepada generasi penerus bangsa.
Karena saat ini rasa nasionalisme masyarakat sudah tidak mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila sehingga perlu dilakukan penanaman dan pemahaman terhadap generasi penerus bangsa ini.
“Kita harus waspada terhadap segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sejalan dengan Pancasila, kita harus menjaga persatuan dan persaudaraan diantara kita dengan cara saling bersikap sopan santun, saling menghormati dan toleransi,” kata Ade Army.
Ade Army dalam pemaparan materinya kepada sejumlah siswa/siswi mengatakan, pembinaan wawasan kebangsaan bertujuan untuk menanamkan jiwa patriolisme, nasionalisme dan berjiwa pancasila dan cinta tanah air.
“Pembinaan wawasan kebangsaan bagi adik-adik pelajar sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki jiwa patriolisme, nasionalisme dan berjiwa pancasila dengan mencintai tanah air yang sudah mulai pudar di kalangan generasi muda,” katanya.
Ade Army berharap, dengan pembinaan wawasan kebangsaan para pelajar menjadi tunas generasi muda penerus bangsa dapat memahami makna dari ajaran pancasila yang merupakan ideologi bangsa yang tidak bisa diganti dengan ideologi lain.
“Materi ini perlu kita berikan kepada pelajar sebagai bentuk penguatan mental dan fisik yang menjadi kekuatan dalam membangun generasi muda yang berjiwa patriolisme, nasionalis dan pancasila,” harapnya. (Humas Diskominfo Garut/toeb)
