:
Oleh MC KOTA SEMARANG, Senin, 25 Februari 2019 | 11:03 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 255
Semarang, InfoPublik - Wali kota Semarang Hendrar Prihadi, menyampaikan tiga pesan kepada calon jamaah haji adalah jaga fisik, jaga doa dan jaga hati.
Demikian pesan ini disampaikannya dalam sambutan di hadapan ribuan calon jemaah haji dari Kota Semarang yang mengikuti kegiatan sosialisasi keberangkatan calon jamaah haji Kota Semarang Tahun 2019 di Halaman Balaikota Semarang, Jalan Pemuda, Minggu (24/2/2019).
Wali kota yang akrab disapa Hendi tersebut menceritakan jika dalam ibadah haji akan banyak aktivitas fisik yang bakal dilakukan oleh para jemaah haji. Untuk itu dirinya berpesan kepada calon jemaah haji agar dapat menjaga ketahanan fisiknya.
“Haji merupakan ibadah wajib, yang kemudian karena antusias saking semangatnya, sehingga lupa mengkonsumsi suplemen dan vitamin, padahal di sana dituntut fisik yang kuat karena ada berbagai aktivitas seperti Thawaf, Sa’i, dan rukun haji yang lain,” katanya.
Selain menjaga fisik yang merupakan ikhtiar, ia juga berpesan kepada para calon jamaah haji untuk dapat menjaga doa dan menjaga hati. Adapun makna dari pesannya tersebut adalah agar para jemaah Haji dapat senantiasa berdoa memohon kemudahan dan kelancaran, serta yang utama berdoa agar menjadi haji yang mabrur.
“Hari-hari ini panjenengan senantiasa berdoa agar dimudahkan dalam perjalanan hajinya, diberikan kesehatan, diberikan kelancaran dan Insya Allah menjadi haji yang mabrur. Seperti tema hari ini, mabrur sepanjang hayat, bukan haji tomat, mangkat tobat balik kumat,”ujarnya.
Tahun 2019 tercatat sebanyak 1.887 calon jamaah haji yang berasal dari kota Semarang. Dalam kegiatan Sosialisasi Keberangkatan Calon Jamaah Haji Kota Semarang Tahun 2019 yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Semarang, bertujuan untuk memberi informasi seputar kepastian keberangkatan ke tanah suci, dan supaya pelaksanaan haji tahun ini akan berjalan lancar.
“Sosialisasi ini untuk memberikan info lebih awal perihal keberangkatan jemaah haji Kota Semarang 2019, dan agar calon haji bisa mempersiapkan fisik, mental maupun finansial lebih awal,” terang Ali, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Semarang yang bertindak sebagai panitia penyelenggara.
Acara tersebut turut menghadirkan beberapa nara sumber seperti dari Kanwil Kementerian Agama Propinsi Jateng, Kepala kantor kemenag kota Semarang, Dinas Kesehatan Kota Semarang, dan IPHI atau Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Kota Semarang.
Dalam kesempatan itu juga Hendi tidak lupa menitip doa kepada para calon jemaah haji untuk mendoakan Kota Semarang dalam menghadapi tahun 2019. Sebab, di tahun 2019 di Kota Semarang dikatakannya beberapa kali diganggu oleh berbagai aksi yang untuk menimbulkan kegaduhan, dan kesan tidak kondusif.
“Aksi tersebut salah satunya adalah teror pembakaran kendaraan yang hingga saat ini tercatat ada 16 titik pembakaran kendaraan,” urainya.(MC.Kota Semarang/Eyv)