Pemkab Garut Gelar Lomba Sinergitas Kinerja Kecamatan

:


Oleh MC KAB GARUT, Rabu, 16 Januari 2019 | 10:53 WIB - Redaktur: Juli - 573


Garut, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Garut mengadakan lomba Sinergitas Kinerja Kecamatan yang diketuai oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut Nurdin Yana MH.

Penilaian kali ini diadakan di Kecamatan Tarogong Kidul, yang berlangsung di Aula Kecamatan Tarogong Kidul, Jalan Pembangunan, Selasa (15/01).

Dalam sambutan Bupati Garut yang dibacakan Kepala Dinas Kominfo, Bupati mengingatkan tentang pentingnya pelayanan publik yang merupakan bagian dari tugas pemerintah di semua tingkatan.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengetahui efektivitas tingkat perkembangan kinerja kecamatan pada kurun waktu tertentu. Karena penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan diperlukan evaluasi kinerja.

“Tugas pokok pemerintah ada tiga yaitu memberikan pelayanan kepada masyarakat, melaksanakan pembangunan dan melindungi masyarakat. Dengan adanya reformasi birokrasi, fungsi camat tidak lagi penggerak tetapi menjadi fasilitator bagi pemerintah kelurahan dan desa," kata  Nurdin.

Selanjutnya bupati mengharapkan semua komponen pemerintahan bersama-sama menjalankan tugas dan fungsinya dengan berorientasi kepada peningkatan Indek Pembangunan Manusia (IPM).

"Tujuan dilaksanakannya penilaian kinerja ini adalah untuk mengevaluasi kinerja camat selama setahun terakhir, sebagai masukan kepada Bupati Garut dalam mengambil kebijakan Pemerintahan Daerah, serta aspek yang dinilai dari kegitan ini dititikberatkan pada kemampuan dan kapasitas dalam kepemimpinan di wilayah Kecamatan," ujar Kadis Kominfo.

Camat Tarogong Kidul, Lilis Neti menyatakan, telah membina seluruh aparatur kewilayahan agar Kecamatan Tarogong Kidul menjadi lebih maksimal dalam menghadapi lomba sinergitas tersebut.

“Alhamdulilah dengan dukungan hampir seluruh elemen masyarakat, Kecamatan Tarogong Kidul terus semangat dalam memberikan pelayanan. Salah satu inovasi yang menjadi unggulan di Kecamatan Tarogong Kidul yaitu Open Defecation Free (ODF) dan Kampung KB yang ada di Desa Cibunar," katanya.

Dalam menghadapi lomba sinergitas tersebut, Lilis menambahkan, jika  kinerja aparatur kewilyahan sudah maksimal, tinggal dukungan dan semangat seluruh unsur yang terlibat di dalamnya agar bisa menyukseskan tujuan yang ingin dicapai.

Lilis mengaku optimistis dengan dukungan dan kinerja yang maksimal maka target yang diinginkan akan tercapai. Terlebih, kualitas pelayanan publik yang menjadi acuan kinerja dilaksanakan dengan baik oleh kecamatan Tarogong Kidul.

“Pada tahun sebelumnya kita telah menorehkan beberapa prestasi. Tentunya untuk jadi juara itu perlu kesiapan, dari sisi tenaga dan dukungan sudah baik, maka kita tinggal bekerja sebaik mungkin sesuai tugas pokok dan fungsi,” kata Lilis.

Menurut dia, melayani masyarakat merupakan kebiasaan yang harus dilakukan demi tercapainya kinerja yang diinginkan. Kualitas pelayanan harus terus diperbaiki agar menjadi kebiasaan yang lebih baik.

“Kualitas pelayanan publik yang diberikan harus maksimal. Jadi apapun yang kita layani kepada masyarakat, itu menjadi acuan kita ke depannya," ungkapnya.

Selain itu lanjut dia, inovasi dan upaya yang dilakukan kecamatan pun menjadi salah satu indikator penilaian.  Kinerja yang maksimal maka akan menghasilkan inovasi yang bisa memajukan pelayanan. "Insya Allah, apa yang dilakukan bersama saat ini akan membuahkan hasil,” pungkas Lilis.