Cuaca Buruk, Kapal Besar Berlindung di Pulau Panjang

:


Oleh MC KAB JEPARA, Kamis, 3 Januari 2019 | 08:18 WIB - Redaktur: Tobari - 2K


Jepara, InfoPublik - Akibat cuaca buruk, sejumlah kapal besar terlihat berlindung di sekitar Pulau Panjang, Jepara. Hingga Rabu (2/1), gelombang tinggi masih terjadi di perairan Jepara-Karimunjawa. Akibat cuaca buruk ini, para Nelayan juga menghentikan aktivitasnya melaut.

Kepala UPP Syahbandar Jepara, Tri Jotho, mengatakan sejak 1 hingga 5 Januari, sesuai dengan perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika), cuaca dinilai tidak memungkinkan untuk pelayaran kapal-kapal yang ada. “Untuk sementara waktu, kami tidak mengeluarkan ijin berlayar,” kata dia.

Sesuai dengan informasi dari BMKG, perairan Jepara akan mengalami ombak dengan ketinggian antara 1,5 meter sampai 2,5 meter. Sementara kecepatan angin mencapai lebih dari 23 knot.

Kondisi ini, tidak direkomendasikan bagi pelayaran kapal-kapal yang memiliki balas air kurang dari 2,5 meter. “Kapal-kapal yang melayani jalur Jepara-Karimunjawa kebetulan masuk dalam kategori ini, sehingga tidak diberikan ijin untuk berlayar,” kata dia.

Sesuai informasi dari BMKG, kondisi ini akan berlangsung hingga tanggal 5 Januari. Sampai cuaca dipastikan memungkinkan, baru akan ada lagi pelayaran ke Karimunjawa dan sebaliknya. Buruknya cuaca juga membuat sejumlah kapal harus berlabuh mencari perlindungan.

Pulau Panjang yang berada di sebelah barat Jepara menjadi salah satu tempat untuk bersandar sejumlah kapal. Tri Jotho menyebutkan, sedikitnya ada 6 kapal berukuran cukup besar berada di kawasan Pulau Panjang. Satu kapal tangker dan 5 tongkang-Tag Boat, bersandar dilaporkan berada di kawasan Pulau Panjang sejak 1 Januari lalu.

Sementara itu, terhentinya pelayaran Jepara-Karimunjawa membuat sejumlah wisatawan di Karimunjawa belum bisa kembali ke Jepara daratan. Mereka masih menunggu dibukanya kembali pelayaran yang bisa mengangkut mereka. (DiskominfoJepara/Dian/Rizal/toeb)