Kader Kesehatan Didorong Sukseskan Program Jamkesda dan JSPS

:


Oleh MC KAB BENGKULU SELATAN, Senin, 10 Desember 2018 | 22:44 WIB - Redaktur: Juli - 423


Bengkulu Selatan, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan terus berupaya mewujudkan Kabupaten Bengkulu Selatan sehat. Salah satunya melalui program pembentukan kader kesehatan hingga ke tingkat desa.

Dalam rangka meningkatkan peran dan fungsinya, Senin (10/12/2018). Sebanyak 800 kader kesehatan di Bengkulu Selatan diberi pelatiha peningkatan kapasitas kader kesehatan, yang resmi dibuka oleh Penjabat Sekretaris Kabupaten Bengkulu Selatan Yulian Fauzi.

Yulian berharap kader kesehatan ini bisa sejalan dengan program Pemerintah Daerah. Di antaranya program Jemput Sakit Pulang Sehat (JSPS) dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).

“Kader kesehatan ini merupakan orang-orang yang tinggal di wilayah tugasnya masing-masing. Sehingga mereka lebih paham kondisi di desa masing-masing,” katanya.

Dia menjelaskan misalnya, di sebuah desa ditemukan warga yang sakit dan belum tersentuh pengobatan. Para kader kesehatan ini diharapkan mampu membantu dan memfasilitasi pengobatan. Termasuk jika belum ada BPJS Kesehatan, bisa diusulkan untuk mendapatkan program Jamkesda.

“Di samping Kades dan petugas kesehatan lainnya, Kader Kesehatan ini diharapkan mampu menjadi penggerak kesehatan di tingkat desa. Dengan program JSPS. Kita jemput, dibawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit. Kalau pasien kurang mampu, belum ada BPJS akan kita tanggulangi melalui program Jamkesda,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, Redhwan Arif menyampaikan, kader kesehatan ini diberikan pelatihan terkait deteksi dini dan tata cara penanggulangan penyakit, P3K, Stunting dan Jampersal, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dan materi lainnya.

“Kader kesehatan diharapkan bukan hanya mengetahui dan paham tentang kesehatan, tapi menjadi contoh dan menjadi penggerak masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat,” tegas Redhwan.

Kegiatan peningkatan kapasitas kader kesehatan ini akan dilaksanakan selama 10 hari, mulai 10 sampai 20 Desember 2018. Terbagi di tiga tempat pelaksanaan, yakni di Aula Dinas Kesehatan, ruang pertemuan water park dan Hotel Ayu. (MC Kominfo/Ap)