:
Oleh MC PROV BANGKA BELITUNG, Selasa, 6 November 2018 | 22:43 WIB - Redaktur: Juli - 349
Pangkalpinang, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan langkah langkah untuk pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam Pangkalpinang, terutama terkait sinergitas Rencana Pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam (RP3) dengan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan pulau pulau kecil (RZWP3K) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Hal itu dibahas melalui Forum Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan di Ruang Tanjung Pendam Lantai II Kantor Gubernur, Selasa (6/11), dihadiri pejabat di lingkup Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, perwakilan PT Timah dan PT Pelindo Babel, Direksi BUMD Bangka Belitung, serta instansi terkait lainnya.
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Yanuar, dalam arahannya saat memimpin Forum itu mengatakan, dengan adanya rencana pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam Pangkalpinang, diharapkan dapat menampung kapal - kapal besar yang akan berlabuh di Pulau Bangka, sehingga dengan adanya pelabuhan tersebut akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat Bangka Belitung.
“Kita seharusnya melakukan langkah-langkah yang konkret. Kita harus berbagi tanggung jawab antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, PT Timah, PT. Pelindo dan BUMD, sehingga kerangka kerja sama ini dapat berjalan dengan baik,” ungkap Yanuar.
Yanuar berharap kepada PT Timah untuk melakukan reklamasi, dan terkait dengan pengembangan, Pelindo dan BUMD harus berkontribusi untuk saling bersinergi dalam mewujudkan pengembangan pelabuhan Pangkalbalam. Dengan adanya sinergitas yang dilakukan, menurut Yanuar, akan mewujudkan pelabuhan yang lebih besar dan berkualitas.
Di akhir sambutannya, Yanuar berharap pelabuhan ini dapat terwujud dengan segera, supaya ke depan Babel bisa menampung kapal - kapal yang besar untuk berlabuh.
Selanjutnya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tajuddin mengatakan, Kementerian Perhubungan telah menyetujui pengembangan pelabuhan Pangkalbalam melalui perencanaan yang telah dilakukan, dan tinjauan lokasi pengembangan Pangkalbalam dan anggaran APBD.
Pada kesempatan yang sama Perwakilan Pelindo Nugroho mengatakan, Pelindo menyambut baik atas inisiatif Gubernur tersebut.
Dengan adanya pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam, diharapkan ke depan Bangka Belitung memiliki pelabuhan yang lebih besar, serta potensi yang luar biasa dalam perekonomian di Bangka Belitung. “Dengan adanya pelabuhan ini, nantinya kita harapkan dapat mengakomodasi pengiriman CPO keluar,” ungkap Nugroho.
Selain itu, Nugroho mengharapkan kerja sama yang dilakukan ke depan dapat mengakomodir segala proses pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam, dan dapat terwujud dalam waktu dekat. (MC Babel/Sentosa/HS).
