Sekda Babel Minta BPJS “Best Practice”

Pangkalpinang, InfoPublik - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Babel Yan Megawandi membuka dan memimpin Pertemuan Forum Pemangku Kepentingan Utama Provinsi Babel dengan tema "Ayo Sukseskan KIS dengan Gotong Royong Semua Tertolong", di ruang Rapat Romodong lantai I Kantor Gubernur Babel, Air Itam Pangkalpinang, Rabu (26/09).

Dalam pertemuan tersebut, Sekda Yan Megawandi meminta kepada pihak BPJS melakukan "Best Practice", untuk menyempurnakan dan bisa mencakup 100 persen dalam pemerataan penggunaan BPJS dan proses pembayarannya.

"Saat ini, Babel baru 75 persen, begitu juga Nasional 75 persen. Saya minta angka cakupan wilayah Kota dan Kabupaten bisa merata, yaitu dalam penggunaan BPJS. Saya juga akan melapor kepada Gubernur, untuk sementara ini, kita hanya bisa memberi terus himbauan kepada masyarakat untuk penggunaan BPJS,” ungkap Sekda.

Sementara untuk pencapaian Universal Health Coverage (UHC), kata Sekda, masih tersisa 325.306 jiwa yang belum memiliki BPJS kesehatan.

“Pada intinya, kita ini, selaku provinsi akan mengingatkan kabupaten dan kota, dalam hal ini, Dinkes agar terus melacak 25 persen yang masih belum itu, dimana saja orang - orang dan domisili mereka, lalu dikoordinir,” ujar Sekda.

Sekda juga meminta kepada Disnaker, Dukcapil, Dinas Sosial serta Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu untuk saling bekerjasama, serta meminta cakupannya, agar mudah melacaknya.

“Dengan begitu, kita bisa melakukan eksekusi, yaitu pemerataan dalam penggunaan BPJS ini," tegas Sekda Yan Megawandi.

Usai memberikan arahan, dilanjutkan diskusi antara pihak BPJS dan Instansi terkait guna menemukan solusi dalam pemerataan penggunaan BPJS di Babel. Pertemuan ini, turut dihadiri Kepala BPJS Babel Adian Safitri, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Babel Syafitri, jajaran Dinas Kesehatan Provinsi, dan instansi terkait lainnya. (MC Babel/imam/hs).