:
Oleh Media Centre Kabupaten Jepara, Kamis, 22 Februari 2018 | 03:11 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 1K
Jepara, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Salah satunya yaitu, meningkatkan fasilitas Puskesmas. Salah satu yang menjadi sorotan Wakil Bupati Jepara Dian Kristiandi, adalah Puskesmas Jepara yang kondisinya saat ini sudah sangat sesak. Pihaknya telah merencakan melakukan relokasi di wilayah Ujung Batu.
Terkait dengan rencana relokasi ini, kata Dian, sudah dirapatkan beberapa kali oleh pihak-pihak terkait. Tidak hanya Puskesmas Jepara saja, namun beberapa Puskesmas lain yang kondisinya hampir sama. “Dari hasil evaluasi kami, ada Puskesmas yang cukup diperbaiki saja, diperluas di lokasi yang sama, dan ada pula Puskesmas yang harus direlokasi,” kata Dian, pada Senin (19/2), di Puskesmas Jepara.
Nampak hadri dalam rombongan, yaitu Asisten II Mulyaji, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara Dr. Dwi Susilowati, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Budiarto, dan sejumlah pejabat terkait. Selama empat tahun kepemimpinannya bersama Bupati Ahmad Marzuqi, masalah pelayanan kesehatan, termasuk Puskesmas ini akan diselesaikan,” kata Dia.
Dalam pantauannya di Puskesmas Jepara Kota, ia menilai fasilitas kesehatan tersebut sudah tak layak digunakan. Selain terlalu kecil untuk menerima rawat inap, kondisi sejumlah bangunan juga memprihatinkan. Seperti banyak atap yang bocor. “Tidak hanya harapan, tapi juga sebuah keharusan untuk dilakukan relokasi. Sebab jika hanya diperbaiki dan dikembangkan di lokasi sama, lahan tidak mencukupi,” tuturnya.
Rencananya, Puskesmas Jepara Kota akan direlokasi di Kelurahan Ujungbatu. Di lokasi tersebut, terdapat lahan yang cukup luas dan strategis. Namun lahan tersebut merupakan ruang terbuka hijau sehingga masih membutuhkan pembahasan lebih lanjut. “Pilihan sementara ini ada di Ujungbatu. Kita masih kordinasikan sebab merupakan lahan terbuka hijau. Jika nanti bisa, maka diusahakan akan tetap menyisakan lahan untuk lahan terbuka hijau,” ungkapnya.
Selain di Puskesmas Jepara, Wabup juga mengunjungi Puskesmas Tahunan. Tidak dilakukan relokasi, namun lokasi tersebut direncanakan untuk dilakukan perluasan ke belakang, dengan mengunaka lahan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara. “Sebenarnya fasilitas secara umum maupun rawat jalan sudah cukup baik, meski tidak memprihatinkan banget, tapi tidak nyaman.” imbuhnya.
Kepala DKK Jepara Dwi Susilowati mengatakan, di kabupaten Jepara terdapat 21 Puskesmas yang tersebar di 16 Kecamatan. Dari jumlah tersebut, 20 diantraya sudah terakreditasi, tinggal menyisakan satu Puskesmas yaitu Karimunjawa. “Untuk Puskesmas Karimunjawa, direncanakan tahun 2018 ini sudah terakreditasi,” tuturnya. (Diskominfojepara@dian/eyv).