Batik Banyuasin Melenggang di SAIK 2017

:


Oleh MC Kabupaten Banyuasin, Kamis, 23 November 2017 | 10:07 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 610


Palembang,  InfoPublik - Ada pemandangan menarik pada Pembukaan Sinergi Aksi Informasi Komunikasi (SAIK) 2017 di Novotel Convention Center Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (22/11). Tamu undangan dan panitia kompak memakai Batik khas Kabupaten Banyuasin.

Batik yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuasin itu menuai pujian Direktur Jendral Informasi Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika RI Rosalita Niken Widiastuti.

“Terima kasih Pak Bupati Banyuasin seragam Batik Banyuasin pada Acara SAIK. Motifnya bagus, khas Banyuasin yang memperlihatkan budaya Banyuasin. Namun tentunya tetap enak dipakai,” ujar Dirjen IKP.

Senada disampaikan Gubernur Sumatera Selatan H. Alex Noerdin. “Batik Banyuasin ini merupakan aset milik Banyuasin, saya perlu menyampaikan terima kasih kepada Bupati Banyuasin yang turut memfasilitasi seragam batik yang dipakai pada SAIK 2017,” puji Alex Noerdin.

Sementara Bupati Banyuasin Supriono mengungkapkan kegembiraanya karna Batik Banyuasin dapat diperkenalkan melalui SAIK 2017.

“Suatu kebanggaan bagi masyarakat Banyuasin, ketika Batik Banyuasin dapat diperkenalkan di pentas nasional,” ungkap Bupati Supriono.

Batik Khas Banyuasin diluncurkan sebagai salah satu upaya untuk mengenalkan Kabupaten Banyuasin dengan kekayaan alam dan budayanya kepada masyarakat luas. Keberadaan motif batik diawali dengan diadakannya lomba desain motif batik khas Banyuasin yang diselenggarakan Dinas Koperindag bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kab. Banyuasin pada Agustus 2014 yang lalu.

Sesuai Perda No.25 Tahun 2016 tentang Pakaian Dinas, pegawai Pemkab Banyuasin diwajibkan memakai Batik Banyuasin. Batik Banyuasin merupakan motif batik dengan corak gambaran kekayaan alam yang terdapat di Bumi Sedulang Setudung.

Saat ini motif batik khas Banyuasin telah dipakai di seluruh Kabupaten Banyuasin. Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Banyuasin Erwin Ibrahim mengharapkan semakin banyak dikenalkan melalui berbagai bentuk, seperti kaos, topi, tas, mainan dan souvenir. Selain itu dapat dikenal kan melalui website, corak pada gedung galerry, kantin dan tempat publik lainnya.

Motif batik ini dipakai semua kalangan mulai dari pelajar, pegawai hingga para anggota TP-PKK desa dan Kecamatan. Hal ini sesuai dengan semangat diluncurkannya motif batik khas Banyuasin, bahwa motif Batik Khas Banyuasin sengaja dibuat dalam banyak versi warna. Untuk pegawai dipilih yang warna hitam, sementara pelajar disesuaikan dengan jenjangnya, untuk SD beda dengan SMP. (MCBanyuasin/elvira)