:
Oleh MC Prov Bangka Belitung, Jumat, 3 November 2017 | 05:19 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 685
Bangka Belitung, Infopublik - Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pusat Indria Purnama Hadi, menjelaskan bahwa media sosial sebagai media baru dapat dimanfaatkan menjadi ajang promosi pariwisata Bangka Belitung.
Penegasan ini disampaikan Indria Purnama Hadi saat melantik pengurus IJTI Kepulauan Bangka Belitung di Ruang Pertemuan Pantai Tongachi, Sungailiat Bangka, Kamis (2/11/2017).
Sesuai data LKBN Antara bahwa pengguna media sosial pada tahun 2016 ada 43.000 pengguna. Tingginya pengguna media sosial ini, menurut Ketua IJTI Indria Purnama, menjadikan fenomena televisi sebagai media klasik atau kuno karena sifatnya tidak interaktif seperti media sosial, bahkan faktanya pengguna televisi pun menonton televisi melalui internet.
"Dengan kuatnya pengaruh media sosial dalam kehidupan masyarakat saat ini sebaiknya kita sebagai pengguna media sosial dapat bijak menggunakan media misalnya saja untuk mempromosikan wisata di daerah kita sehingga orang yang berada di luar daerah kita dapat melihat pesona daerah kita melalui postingan yang kita berikan," ungkap Indria.
Selanjutnya ia mengungkapkan bahwa media baru memiliki sisi positif yang bisa dihasilkan oleh penggunanya misalnya bisa menjadi bloger dan menyebarkan informasi yang bermanfaat kepada sesama pengguna media sosial.
Selain menyelenggarakan seminar, IJTI Pusat juga melantik ketua IJTI Bangka Belitung yakni Joko dihadapan peserta seminar, serta tamu undangan.
Seminar mengenai media baru ini diikuti oleh peserta yang berasal dari SMU,SMK dan mahasiswa di seputaran Sungailiat Bangka.
Kepala Diskominfo Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Sudarman, saat memberikan sambutan berharap kepada Ketua IJTI Bangka Belitung dapat terus selalu besinergi kepada pemerintah Provinsi Bangka Belitung dalam memberikan informasi baik hal yang direncanakan maupun hak hal yang telah dijalani sampai saat ini.
Kadis Kominfo juga berharap agar media televisi yang ada di Bangka Belitung dapat memperkenalkan dan menayangkan potensi wisata yang dimiliki, serta mampu memberikan informasi tempat wisata baru bagi masyarakat. (evani)
