:
Oleh MC Kab. Pelalawan , Sabtu, 4 November 2017 | 02:01 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 420
Pelalawan, Infopublik - Pemerintah Kabupaten Pelalawan terus berbenah dalam melakukan peningkatan pelayan publik, salah satunya dengan menjadikan teknologi informasi sebagai basis perwujudan pelayanan publik yang cepat, efektif dan efisien.
Untuk itu secara berkelanjutan, pemkab menggelar bimbingan teknis penyusunan masterplan Pelalawan Smart City IV bagi aparatur pemerintahan yang diwaliki oleh Dewan dan Tim Pelaksana Smart City yang terdiri dari Kepala OPD, Camat, BPJS Kesehatan dan pihak perusahaan swasta seperti BRI, dan rumah sakit.
Bimtek yang dilaksanakan selama dua hari tersebut berlangsung dari tanggal 30 sampai 31 Oktober 2017, ditutup secara langsung oleh Bupati Pelalawan HM Harris bertempat di Aula Bappeda Lantai II Pangkalan Kerinci, Selasa (31/10).
Saat memberikan sambutan, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, bahwa Pemkab Pelalawan berkomitmen memberikan pelayanan yang berkualitas, cepat dan efisien kepada masyarakat dengan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada pembimbing yang sudah melakukan pendampingan bimtek yang keempat ini, dalam rangka penyusunan masterplan Kota Cerdas.
“Dalam era kemajuan teknologi informasi saat ini, kita jangan sampai ketinggalan zaman. Kita justru akan manfaatkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Aplikasi online memang sudah mulai diterapkan di Kabupaten Pelalawan dari tahun sebelumnya, tapi belum dapat dikatakan smart. Apalagi ditahun 2016 kepemimpinan kami membawa visi yakni inovasi menuju Pelalawan emas, dengan mengejar ketertinggalan saat ditahun 2011.”
Kegiatan bimtek ini, kata dia, dilakukan untuk menunjang program pemerintah nasional untuk bersaing secara global menuju Indonesia emas 2045.
Sementara itu, perwakilan Kemenkominfo Republik Indonesia yakni Kepala Program Pemilu Elektronik BPPT RI Andrari Grahitandaru menambahkan, bahwa wacana penerapan smart city yang dicanangkan pemerintah pusat yang diterapkan oleh setiap daerah yang ada di Indonesia, sudah termasuk Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), dimana diwajibkan daerah mewujudkan smart city salah satunya di Kabupaten Pelalawan.
Bimbingan teknis IV ini, digelar untuk merumuskan dalam dokumen dengan menghasilkan masterplan perancangan kota cerdas. Target penyusunan masterplan smart city dikatakan berhasil dan baik serta dapat dikatakan Kabupaten Pelalawan dapat mengikuti dan patuh dalam mengikuti perkembangan teknologi informasi.
"Dengan serius Kabupaten Pelalawan menjalankan program nawacita Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, dijadwalkan tanggal 15 November 2017 mendatang Bupati Harris akan diundang untuk menampilkan presentasi quick win smart city yakni pelayanan perizinan dan pelayanan kesehatan. Disamping itu juga perubahan birokrasi internal pemerintahan dimana perubahan inovasi dan teknologi informasi agar menghasilkan masyarakat yang aman, sehat, nyaman dan makmur.”
Kedepan nantinya sistem ini kan menghasilkan pelayanan pemerintahan yang akuntable dan transparan, tutupnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Program Pemilu Elektronik BPPT RI Andrari Grahitandaru yang juga pembimbing penyusunan master plan smart city Pelalawan, Wakil Komisi I DPRD Pelalawan Abdullah, Asisten Bidang Pembangunan Atmonadi, Kadiskominfo Pelalawan Fakhrizal, para Kepala OPD yang juga merupakan Dewan Smart City Pelalawan, para camat, Kepala Cabang BRI Pangkalan Kerinci, Perwakilan Kemenkominfo Jusuf A Simatupang dan Heri Sutrisno. (MC Pelalawan/ryan)