:
Oleh MC KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, Rabu, 4 Oktober 2017 | 19:38 WIB - Redaktur: Tobari - 1K
Sukadana, InfoPublik - Bupati Lampung Timur Chusnunia menegaskan bahwa penghargaan bukan segalanya, tetapi yang paling utama adalah bagaimana bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat.
Hal itu disampaikan Chusnunia dalam kunjungan kerjanya di Surabaya, Selasa (3/10), terkait masuknya Desa Labuhan Ratu Baru, Kecamatan Way Jepara , Kabupaten Lampung Timur, sebagai salah satu desa dengan predikat terbaik se-Indonesia dalam mengelola Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2016.
“Saya bangga, ini kebanggaan tersediri buat Lampung Timur, Desa Labuhan Ratu Baru mampu mendapatkan penghargaan sebagai nominasi desa terbaik di dalam mengelola Dana Desa,” kata Bupati
Dan ini merupakan bukti bahwa kerja keras yang dilakukan dengan baik dan sistematis, tanpa diniati untuk mendapatkan penghargaan pun, akan secara otomatis mampu mendapatkan penghargaan kalau memang itu betul-betul baik.
Berdasarkan data yang dirilis dari Ditjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD), untuk Tahun Anggaran 2016 jumlah total desa yang masuk predikat terbaik dalam mengelola Dana Desa (DD) se-Indonesia adalah sejumlah 31 desa, dan Desa Labuhan Ratu Baru Kecamatan Way Jepara merupakan salah satunya.
Dan hal itu diraih atas capaian Desa Labuhan Ratu Baru dalam membangun pekerjaan fisik berupa Lapen sepanjang 1.900 meter, drainase 424 meter, gorong gorong 2 unit dan MCK PAUD Desa, dengan menggunakan dana sejumlah kurang lebih Rp621 juta.
Atas raihan prestasi tersebut lebih, Bupati Chusnunia mengatakan, ia mendukung kepada seluruh desa, bukan hanya Desa Labuhan Ratu Baru, untuk bagaimana semaksimal mungkin memanfaatkan Dana Desa (DD) agar maksimal dan sepenuhnya untuk kepentingan warga desa. “Selamat untuk Desa Labuhan Ratu Baru,” katanya.
Terpisah Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lampung Timur Syahrul Syah berharap agar prestasi Desa Labuhan Ratu Baru dapat menular ke desa lain di Kabupaten Lampung Timur.
“Harapan kita bukan hanya satu desa di Lampung Timur, tetapi seluruh desa. Maka kita latih desa desa untuk menggunakan Sistem Keuangan Desa. Jadi harapan kita ke depan Lampung Timur dapat total baik semua, ini harapan kita selaku pembina,” ungkap Syahrul Syah. (MC Lampung Timur/toeb)