Harga Lebih Tinggi, Jagung Diminati Petani Lampung Timur

:


Oleh MC KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, Selasa, 19 September 2017 | 20:28 WIB - Redaktur: Elvira Inda Sari - 4K


 

 

Way Jepara, InfoPublik - Jagung menjadi komoditas yang paling banyak ditanam oleh petani di wilayah Way Jepara Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung.

Di Dusun Gedung Besar, Way Jepara jagung bahkan menjadi komoditas pertanian pengganti singkong. Hal ini dikarenakan harga jual jagung lebih menguntungkan dibanding singkong.

“Harga jagung lebih menguntungkan dari pada singkong. Harga jagung kering giling di tingkat petani Rp2.400 per kilogram sedangkan jagung pipilan berkualitas Rp2.400 per kilogram sangat jauh dibandingkan dengan harga singkong saat ini,” ujar  Sodik, petani di Dusun Gedung Besar, Sabtu (16/1).

Diakui Sodik, jagung juga lebih mudah untuk dijual. “Untuk penjualan kami pun tidak mengalami kesusahan, mas. Biasanya para tengkulak sudah menanti bahkan ada juga para tengkulak yang menawarkan jasa penggilingan,” tambahnya.

Selain sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (daun, batang maupun tongkolnya), diambil minyaknya, dibuat tepung (tepung jagung atau maizena), dan bahan baku industri (dari tepung bulir dan tepung tongkolnya). Tongkol jagung kaya akan pentosa, yang dipakai sebagai bahan baku pembuatan furfural. (Puji siswanto/nanang kominfo lamtim/elvira)