:
Oleh MC Kabupaten Banyuasin, Kamis, 31 Agustus 2017 | 09:06 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 499
Pangkalan Balai, InfoPublik-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) lanjutan gerakan menuju Smart City. Bimtek tahap ke-2 ini dilaksanakan di ruang rapat Diskominfo Kabupaten Banyuasin. Rabu (30/1).
Kegiatan Bimtek ini dibuka oleh Bupati Banyuasin yang diwakili Kadiskominfo Banyuasin Erwin Ibrahim, didampingi Kabid IPW Bappeda dan Litbang, K. Dedi Pradiawan, Tim pendampingan dari Kemenkominfo RI Bidang Tatakelola Derektorat e-government Fitra dan Wahyumurdi, serta para peserta yang telah menjadi Bidang-bidang yang telah dibentuk pada tahap pertama.
Dijelaskan Kadiskominfo Banyuasin Erwin Ibrahim, dalam mewujudkan pengem-bangan Smart City, dibutuhkan penggerak, salah satunya fasilitas ICT kemudian aplikasi-aplikasi sederhana yang mudah dipahami oleh masyarakat dan regulasi yang mendukung untuk pengembangan Smart City.
Diharapkan melalui bimtek tersebut mampu meningkatkan kesiapan sumber daya manusia di Kabupaten Banyuasin menuju Banyuasin sebagai Smart City di Indonesia.
“Dengan adanya Smart City ini, setiap kebijakan pemerintah daerah mudah terkoneksi di seluruh kecamatan dan desa, tanpa harus dilakukan secara manual, “ kata nya
Dengan dibentuknya Dewan Smart city Kabupaten Banyuasin nanti dapat memberikan informasi yang benar dan berkelanjutan serta mampu pelayan publik yang mudah, murah, sederhana, cepat, akurat dan akuntabel. “Melalui dewan ini, kita banyak berharap mampu memberikan kemudahan, kenyamanan dan keterbukaan informasi,” tuturnya.
Lebih lanjut Tim pendampingan dari Kemen-kominfo mengatakan tujuan pendampingan smart city menciptakan integrasi, sinkroniasi dan sinergi antara perencanaan pengembangan smart city di tingkat pusat dan daerah dan menyediakan landasan materi dan implementasi praktik rencana pengembangan daerah berdasarkan konsep smart city serta menjamin terkordinasinya sasaran pembangunan didalam RPJMN dalam dokumen perencanaan Smart city daerah.
Adapun sasaran yang akan dituju adala tersusunya dokumen panduan penyusunan masterplan smart city yang koperhensif dan aplikatif serta terlaksnanya program pembangunan smart city daerah sesuai dengan masterplan yang telah disusun termasuk program Quick Win dalam tahun depan.
Lanjut tim pendampingan mengatakan bahwa Bimtek tahap ke-2 ini bertujuan untuk progress review serta penyelarasan draf masterplan smart city dan koordinasi implementasi program Quick Win. Adapun tahapannya yang akan dilakukan pemaparan serta diskusi Bidang.