Smart City Pelalawan, Andrari Grahitandaru: Optimalkan Aplikasi Yang Ada

:


Oleh MC Kab. Pelalawan , Selasa, 29 Agustus 2017 | 06:52 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 560


Pelalawan, Infopublik - Kepala Program Sistem Pemilu Elektronik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Andrari Grahitandaru menilai penggunaan teknologi informasi perlu lebih dioptimalkan, dan segala kekurangan yang menjadi kendala hendaknya bisa disikapi.

Hal ini ia sampaikan saat focuss group discussion terkait pendampingan penyusunan Masterplan Smart City Kabupaten Pelalawan, bersama Kepala OPD, dan para camat bertempat di Aula Bappeda, Senin (28/8). Acara berlangsug selama dua hari dari tanggal 28 sampai 29 Agustus 2017.

Optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi, menurut Andrari, bisa dipergunakan dengan memanfaatkan kemudahan aplikasi yang ada.

Seperti Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Mobile, E-JKN, E-Puskesmas, yang bisa di download melalui playstore kepada masyarakat.

Disamping itu penggunaan aplikasi hendaknya didukung juga dengan sosialisasi kepada masyarakat sehingga memudahkan berjalannya pelayanan berbasis online. Dalam diskusi ini, terungkap masalah seperti infrastruktur jaringan menjadi kendala serta tarif biaya langganan kepada salah satu provider.

Selain optimalisasi pemanfaatan fasilitas TIK yang sudah ada, dilakukan sinergi dengan program Telkom dan Telkomsel untuk bersama-sama mengedukasi masyarakat Pelalawan agar masyarakat merasa nyaman, dan mudah mengakses Pelalawan smart city yang sangat didukung Bupati Pelalawan.

Gerakan dan upaya menuju smart city harus dapat dirasakan oleh masyarakat. Oleh karena itu edukasi penggunaan teknologi informasi dan komunikasi serta budaya less cash money harus diupayakan paralel dengan upaya perbaikan sistem perizinan masyarakat dan sistem kesehatan masyarakat yang akan menjadi quick win smart city Pelalawan.

Tampak hadir yakni Kepala Bappeda Syarul Syarif, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Fakhrizal, Kabid Infrastruktur dan Layanan E Government Diskominfo Syamsul Bakhri, Kabid Persandian dan Statistik  Diskominfo Yunasril, dan Kabid Informasi Diskominfo Ahmadi. (MC Pelalawan/ryan)