Suku Akit Kuala Kampar Antusias Memeriahkan HUT Kemerdekaan

:


Oleh MC Kab. Pelalawan , Selasa, 22 Agustus 2017 | 14:32 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 661


Pelalawan, Infopublik-Yayasan Muallaf Arissalah Kabupaten Pelalawan bersama Suku Akit di Desa Sungai Upih, Kecamatan Kuala Kampar, Pelalawan, Riau, merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekan RI Ke-72 tahun.

Suku  akit‎ yang berdomisili di daerah  terisolir ini sudah memeluk Agama Islam (Mualaf) di bawah binaan yayasan tersebut, bertempat di Desa Sungai Upih.Senin (21/08)

Mereka begitu bersemangat merayakan Dirgahayu Kemerdekaan RI ke- 72. Sedikitnya ada  400 orang masyarakat suku  akit memadati lokasi penyelenggaraan berbagai perlombaan itu.

Anak suku  akit ini  pun antusias berdatangan dari beberapa desa sekitarnya. Wajah-wajah ceria, jelas terpancar dari  mereka yang polos‎. Pasalnya, baru perdana anak  suku  akit yang juga bagian dari anak-anak negeri ini bisa bersuka cita meneriakkan yel-yel kemerdekaan, setelah yayasan mualaf ini  melakukan pembinaan.

Pengurus Yayasan Muallaf Arissalah Kabupaten Pelalawan,  Matondang, mengatakan, ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT RI Ke 72 .  Acara  berlangsung dengan meriah dan lancar, masyarakat anak suku  akit hingga para tertua begitu antusias dan bersemangat menggelorakan kemerdekaan. I

Ini pertama kalinya,  anak suku akit memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, karena mereka sangat tertutup dengan lingkungan di luar.

Ia berharap momen serupa terus diselenggarakan di lain kesempatan. Kebahagiaan terpancar dari masyarakat suku akit tersebut. Matondang  di dampingi oleh pengurus lainnya, H.M.Gohan Marondang dan Dedi Azwandi‎ serta Zulleka, Sekretaris DPD PAN Pelalawan yang menjadi donatur tetap yayasan ini adapun  aneka perlombaan yang diperlombakan , seperti panjat pinang, tarik tambang dengan hadiah-hadiah yang disajikan.

Acara ini  di ikuti penuh semangat oleh masyarakat suku akit, terlihat mereka begitu bahagia,  karena masyarakat suku akit  yang tinggal sangat jauh dipelosok dan hidup jauh dari kata layak, tak pernah mengikuti momen tersebut.

Matondang dan pengurus yayasan pun merasakan kebahagiaan batin yang luar biasa, bisa membuat suku akit tersenyum polos dan tulus. Matondang berharap, pemerintah bisa memberikan bantuan pembangunan rumah layak huni bagi tempat tinggal suku akit yang juga menjadi bagian dari masyarakat Kabupaten Pelalawan ini.

Insya Allah mereka ini (suku akit) telah bersyahadat, dan yayasan kita juga tengah membangun rumah ibadah musholla yang baru berjalan sekitar 40 persen, agar pengetahuan agama mereka bisa lebih baik lagi. Insya Allah pada bulan september mendatang, musala yang tengah dibangun akan diresmikan. Terima kasih kami untuk para donatur dan pihak lainnya yang telah menitipkan infaq dan sedekahanya melalui yayasan ini, semoga berkah dan diganjar amal ibadah oleh Allah SWT.(MC Pelalawan / ryan/eyv )