:
Oleh MC Kab Dharmasraya, Selasa, 9 Mei 2017 | 16:00 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 1K
Dharmasraya, InfoPublik-Pada hari pertama penyelenggaraan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Sekolah Dasar (SD) tingkat propinsi Sumatera Barat, di Padang yang akan berlangsung selama empat hari, dari 8 sampai 11 Mei 2017, atlit senam Dharmasraya, Rahmat Hidayat berhasil mengukir prestasi gemilang dengan perolehan 2 medali emas dan 1 perunggu, pada nomor 100 m dan 50 m gaya dada.
Keberhasilan rahmat ini menjadi cemeti bagi atlit lain yang tergabung dalam kontingen Dharmasraya. Menurut Kabid. Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, Indra Friedi, S.Pd. MM, kegiatan tersebut diikuti oleh 20 atlit Dharmasraya, yang terdiri dari 10 atlit setingkat SD dan 10 atlit SMP. Cabang lomba yang dipertandingkan dalam ajang O2SN meliputi lima cabang, yaitu atletik, renang, karate, pencak silat dan bulu tangkis.
Indra sangat bangga dengan hasil yang dicapai kontingen Dharmasraya, yang baru dilepasnya secara resmi kemaren (8/5). Selain atlit O2SN, secara bersamaan, Indra juga melepas keberangkatan tim Olimpiade Sain Nasional (OSN) Sekolah Dasar (SD) sebanyak 9 orang, untuk mengikuti lomba tiga mata pelajaran, yaitu matematika, IPA dan IPS, di Padang pada 8 sampai 11 2017. Masing-masing mata pelajaran diwakili oleh 3 orang.
“Alhamdulillah, anak-anak mampu mengharumkan nama Dharmasraya di tingkat Propinsi Sumatera Barat untuk cabang renang, kata Indra di ruang kerjanya, Selasa (9/4).
Mantan Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga itu, menuturkan kepastian perolehan medali emas cabang renang diperoleh dari officiall tim, Hendri Yamtiko Jati, S.Pd. Berdasarkan laporan Hendri, salah seorang atlit renang Dharmasraya, Rahmat Hidayat berhasil meraih dua medali emas dan satu perunggu pada nomor 100 m dan 50 m gaya dada, ungkapnya mengulang pernyataan Hendri.
Cabang renang memang sudah menjadi target, selain karate dan pencak silat bagi kontingen Dharmasraya, karena semua atlit sudah mendapatkan pembinaan secara intensif, enam bulan terakhir. Bahkan untuk cabang renang, sudah sering dilakukan ujicoba dengan atlit kabupaten lain di Sumatera Barat.
Harapan yang disampaikan Indra tidaklah berlebihan, mengingat kontingen kabupaten “Cati nan Tigo” itu, telah menempatkan beberapa atlitnya dalam tim propinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada 2016, antara lain empat atlit vollyball putri tingkat SD, enam org atlit vollyball putri dan satu atlit tenis meja putri tingkat SMP.
“Untuk tahun ini kita targetkan atlit SMP bisa maju ke tingkat Nasional untuk cabang karate, pencak silat dan renang. Selanjutnya, target bagi atlit SD, minimal ada dua atlit mewakili Sumbar, masing-masing satu orang cabang renang dan satu orang cabang bulu tangkis putra”, ungkap Indra optimis. (MCDharmasraya/Afra/Eyv)