:
Oleh MC Kab Dharmasraya, Jumat, 21 April 2017 | 21:27 WIB - Redaktur: Tobari - 1K
Dharmasraya, InfoPublik - Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, bekerjasama dengan Lembaga Pengembangan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sumatera Barat, menggelar bimbingan teknis (Bimtek) Guru Sasaran Kurikulum 2013, di SDN 04 Pulau Punjung selama enam hari dari 21 – 26 April 2017.
Kegiatan yang diikuti oleh 264 orang guru sasaran, terdiri dari guru kelas I (66 orang), guru kelas IV (66 orang), guru Pendidikan Agama Islam (PAI) (66 orang), dan Kepala Sekolah se-Kabupaten Dharmasraya (66 orang). Bimtek dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya Marius, S.Pd, MM.
Marius menjelaskan bahwa penerapan K13 dalam sistem pendidikan sudah menjadi sebuah keniscayaan. Melalui penerapan K13, kita harapkan guru mendorong murid agar bisa lebih baik dalam melakukan observasi, menalar, mendemonstrasikan dan mengkomunikasikan apa yang telah diterimanya selama proses pembelajaran.
“Kita ingin anak-anak kita lebih kreatif dan inovatif dalam proses pembelajaran, melakukan observasi tentang sesuatu, kemudian mereka mampu mempresentasikannya kembali dengan versinya masing-masing,” ujarnya.
Ditambahkannya, jumlah SD di Kabupaten Dharmasraya yang telah melaksanakan K13 pada 2016 adalah 34 sekolah (25%) dan tahun ini 66 sekolah (35%). Dengan demikian, berarti sudah 100 SD (60%) yang menerapkan K13. Masih ada 54 sekolah yang belum menerapakannya (40%).
Kita berharap sekolah lain juga dapat menerapkan K13 pada masa yang akan datang, terutama daerah-daerah pinggiran, seperti SD di kecamatan Asam Jujuhan dan kecamatan IX Koto..
Secara terpisah, ketua panitia lokal Indra Friedi, S.Pd, M.Pd didampingi Kasi Kurikulum Pendidikan Dasar (Dikdas) Afrialedi, S.Pd, MM, mengemukakan bahwa kegiatan Bimtek Guru Sasaran K13 dibiayai oleh LPMP Provinsi Sumatera Barat, yang juga menyediakan instruktur provinsi sebanyak 4 orang.
Disdik Kabupaten Dharmasraya memfasilitasi tempat dan membantu penyelenggaraannya dengan melibatkan panitia lokal 8 orang dan instruktur kabupaten 16 orang.
Bimtek ini merupakan program LPMP Propinsi Sumatera Barat, jadi semua pembiayaan ditanggungnya, panitia lokal membantu memfasilitasi tempat yang mencakup 1 ruangan pertemuan ditambah 8 ruangan belajar, yang disertai dengan instruktur kabupaten 16 orang, dimana setiap lokal akan dibimbing oleh 2 orang. (MC Dharmasraya/toeb)