Pemuda Pancasila Harus Bangun Semangat Kebhinekaan

:


Oleh Prov. Banten, Rabu, 15 Maret 2017 | 17:21 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Serang, InfoPublik - Pemuda Pancasila Provinsi Banten menggelar  musyawarah Wilayah (Muswil)  VI, Rabu (15/3),  di Hotel Le Dian Serang.  Acara tersebut dihadiri seluruh anggota dan majelis pimpinan cabang (MPC)  Pemuda Pancasila  kabupaten /kota se Provinsi Banten.

Muswil dihadiri Penjabat Gubernur Banten Nata Irawan, Kapolda Banten Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Ketua MPN Japto S Soerjosoemarno, dan Ketua DPRD Provinsi Banten Asep Rahmatullah.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Banten Nata Irawan mengajak Pemuda Pancasila membuat program kerja yang selaras dengan kebutuhan masyarakat dan sejalan dengan program prioritas Pemprov Banten. Sehingga bisa bersinergi dalam membangun daerah.

“Sehingga eksistensi organisasi ini dapat semakin diakui dan diterima oleh masyarakat dan dapat bersinergi dengan pemerintah guna mendorong percepatan pembangunan di Provinsi Banten dan sejalan dengan harapan dan cita-cita bersama,” kata Nata Irawan.

Pemuda Pancasila, kata Nata, harus bersama-sama dengan elemen masyarakat lainnya menjalin tali persaudaraan dengan baik dan saling mambantu agar kedepan keluarga besar Pemuda Pancasila tetap menjaga semangat kebersamaan kebhinekaan.

Serta, menjaga kesatuan NKRI dan membangkitkan kembali nilai-nilai luhur Pancasila dan semangat Pemuda Pancasila di Provinsi Banten untuk menjadi perekat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Nilai-nilai luhur itu meliputi toleransi dalam menganut agama dan kepercayaan, menghargai hak asasi manusia, menjunjung tinggi persatuan bangsa, musyawarah mufakat dan menjunjung tinggi rasa keadilan sosial,” tegasnya.

Nata melanjutkan, dalam kurun waktu belakangan ini tidak dapat dipungkiri bahwa pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap ideologi Pancasila sudah mulai luntur, bahkan para pelajar dan mahasiswa ada yang tidak hafal bahkan memahami 5 sila dari Pancasila.

“Pancasilaa sebagai ideologi  bangsa penting untuk senantiasa ditanamkan dalam hati kita sebagai anak bangsa, dan senantiasa kita pupuk untuk menjaga kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara dalam bingkai NKRI,” ucapnya.

Ketua Umum Majlis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila Japto S Soerjosoemarno mengharapkan, agar Muswil PP Provinsi Banten ini selain untuk mengevaluasi program kerja lima tahun kemarin, tetapi juga harus menghasilkan program-program yang bisa dikerjakan dan dipertanggungjawabkan.

“Memilih pemimpin itu harus yang mampu menjalankan organisasi ke arah yang lebih baik, yang mampu dan sesuai untuk menjalankan program-progam telah kita putuskan bersama,” ujarnya.

Japto berharap keberadaan PP di NKRI bisa mencakup seluruh organ bangsa, tidak sepotong-sepotong. Belakangan ini dia melihat banyaknya konflik PP dengan organisasi lain.

Dia menegaskan, itu tidak boleh lagi terjadi,  tapi harus bisa sama-sama hidup di dalam satu rumah, yaitu NKRI. PP jangan membiarkan ada orang kelaparan, justru harus menyelamatkan agar tidak mati kelaparan.

"Warga PP harus bisa makan sepiring dengan orang lain, atau membagi sedikit nasi dari piringnya, minimal beberapa sendok dari piringnya agar orang lain tidak kelaparan. Jiwa kegotong-royongan itulah yang memang dimiliki warga PP, agar orang  bisa bertahan hidup. Tidak perlu lagi berkonflik. Kita harus bisa hidup berdampingan dengan damai bersama yang lain," ucap Japto.

Sementara itu Ketua MPW PP Provinsi Banten Tb Lulu Kaking berharap, melalui Muswil ini ada regenerasi dalam tubuh ormas PP di Banten.  (MC Banten/toeb)