Pasir Penyu Tertinggi Peredaran Narkoba

:


Oleh Prov. Riau, Rabu, 21 September 2016 | 08:14 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 192


Rengat, InfoPublik -Narkoba merupakan salah ssatu tindak pidana tertinggi saat ini di kabupaten Indragiri Hulu. Sementara untuk peredaran Narkoba dari kasus terungkap dan pendataan Polres Inhu, kejahatan internasional ini tertinggi berada di Kecamatan Pasir Penyu.

"Kita sudah "Peta" kejahatan dan pelaku Narkoba di Inhu dan untuk kasus tertinggi berada di  Kecamatan Pasir Penyu, selanjutnya Rengat Barat dan Pasir Penyu," tegas Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni SIK, baru-baru ini.

Dikatakannya, dari beberapa pengungkapan, pengembangan serta penangkapan, Pasir Penyu dan sekitarnya memang bisa dikatakan sangat rawan terhadap barang haram tersebut. Apalagi dengan kepadatan penduduk, geografis wilayah yang juga meruppakan bagian dari  lintas, ditambah lagi dengan banyaknya masyarakat pendatang dan heterogen.

Dikatakan Kapolres, pihak terus berupaya untuk mengkedepankan upaya Preemtif, yaitu pola himbauan dan pendekatan. Karena dengan pola itu, diharapkan bisa meredam embrio konflik sosial maupun yang lainnya ditengah masyarakat.

Namun jika upaya Preemtif tidak membuahkan hasil, barulah polisi akan melakukan pola kedua yakni Preventif atau pencegahan.Ketika kedua pola tersebut sudah mentok, pada akhirnya pola ketiga yang dijalankan, yaitu Represif.

“Upaya Represif ini dilakukan setelah kedua pola sebelumnya tidak membuahkan hasil."Namu,n kita tetap berupaya untuk melakukan pendekatan  dan sosialisasi kepada masyarakat terutama kalangan generasi muda, termasuk pelajar, tambahnya.

Sementara itu wakil ketua DPRD Inhu, Adila Ansori mengungkapkan, permasalahan Narkoba tidak saja menjadi masalah daerah, namun juga nasional dan internassional.

"Semua lini harus bisa terlibat, terutama orang tua dan ligkungan, karena memang tidak dapat dipungkiri, genersi muda menjadi sasaran utama penyebarannya, tegas anggoota dewan dari Pasir Penyu ini.

Menurutnya, pengawasan harus dimulai dari akarnya dan akar itu adalah rumah tangga. Maka dari itu, sebagai orang tua harus bisa membentengi anak-anak untuk dapat jauh dari pergaulan yang dapat menjerumuskan mereka kepada hal-hal yang tidak benar, terutama Narkoba.

"Selain itu, ia juga menyoroti keterbatasan personil Polisi di Pasir Penyu itu sendiri."Kasihan pihak kepolisian Pasir Penyu, karena mereka harus megawasi dua wilayah, selain Pasir Penyu juga kecamatan Sungai Lala, karena memang memang daerah tersebut belum memiliki Polsek sendiri," ujarnya.

Kurangnya personil ini, menurut Adila tentunya menyulitkan mereka melakukan pengawasan. Oleh karena itu maka perlu penambahan personil dan juga pembentukan Polsek baru untuk Kecamatan Sungai Lala.

Selain itu, Adila juga meminta kepada  pihak terkait terutama  Pemkab Inhu untuk menyegerakan pengusulan pembentukan BNN Kabupaten secara resmi di Inhu. Diharapkan dengan adanya BNN ini akan menjadi penekanan tersendiri bagi pelaku Narkoba mengembangkan aksi mereka.(MC Riau/ana/eyv)