Riau Tak Kebagian Uji Coba Voucher Pengganti Raskin di Riau

:


Oleh Prov. Riau, Senin, 15 Agustus 2016 | 10:17 WIB - Redaktur: Kusnadi - 73


Pekanbaru, Info Publik –  Provinsi Riautidak terpilih sebagai salah satu tempat uji coba sistem e-voucher atau kupon pengganti program raskin oleh Tim Nasional Percepatan Pengentasan Kemiskinan (TNP2K).

"Kita belum masuk dalam program itu, tetapi kita masih tetap menjalankan kontrak raskin dengan Pemerintah Daerah," kata Humas Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Riau dan Kepulauan Riau, Hendra Gunafi, Sabtu (13/8/2016) di Pekanbaru.

Dikatakan Hendra, setiap bulannya Bulog mendistribusikan 5.000 ton beras ke seluruh Pemda Riau dan Kepri.

Ia pun mengimbau agar masyarakat tidak perlu cemas, karena stok beras yang ada di gudang Bulog diprediksi cukup hingga akhir tahun ini.

"Bulan ini (Agustus), penyaluran raskin telah mencapai 95 persen. Stok hingga akhir tahun nanti masih aman," terangnya.

Untuk diketahui, pengubahan sistem pemberian raskin tersebut dilatar belakangi tidak sesuainya kuota beras yang harusnya diterima masyarakat setiap bulannya dengan realisasi nyata di lapangan.Sehingga, e-voucher ini dinilai lebih efektif dibandingkan dengan menyalurkan beras.

Selain sebagai pengganti Raskin, voucher ini juga dapat digunakan untuk membeli kebutuhan lainnya seperti telur, minyak, gula dan lainnya. Setidaknya, ada delapan kabupaten dan 20 kelurahan serta desa se-Indonesia yang dijadikan tempat uji coba penggunaan voucher tersebut. Namun sayangnya, Provinsi Riau tidak termasuk salah satunya.(MC Riau/rat/Kus)