Kepala BNN Ingatkan Ancaman Narkoba di Perbatasan

:


Oleh MC Kota Batam, Senin, 25 Juli 2016 | 09:33 WIB - Redaktur: Kusnadi - 140


Batam, InfoPublik – Peredaran narkoba perlu diwaspadai setiap daerah, apalagi wilayah perbatasan dengan negara tetangga. Ancaman itu semakin tinggi karena akses jaringan internasional.  

Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso mengingatkan potensi ancaman peredaran narkoba melalui jalur laut pada wilayah perbatasan seperti antara Batam dengan Singapura dan Malaysia.

"Mayoritas penduduk adalah nelayan yang memiliki kegiatan rutin yang rentan dimanfaatkan jaringan narkoba," kata Budi, dalam lawatannya ke Kota Batam, Kamis (21/7).

Jendral bintang tiga ini juga menyempatkan diri memantau wilayah perairan perbatasan Indonesia dan Singapura melalui Batam. Karena itu, BNN dan stakeholder terkait harus bekerja ekstra guna menangkal peredaran barang haram tersebut.

Ia melakukan pemantauan langsung di Selat Singapura dan mendekati selat Malaka yang termasuk kawasan rentan disusupi para sindikat narkotika internasional.

"Daerah perbatasan rawan dijadikan jalur penyelundupan dengan memanfaatkan mata pencaharian penduduk," katanya.

Ia berharap seluruh lapisan masyarakat memahami dan berperan aktif dalam melakukan upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.

Budi Waseso juga meminta agar setiap instansi yang berhubungan dengan kelautan Indonesia dapat segera membuat program penanganan masalah kerawanan di laut

"Pemerintah daerah perlu lebih aktif mengawasi kependudukan, pelayaran dan lain lain serta memahami tingkat kerawanan yang timbul," katanya.

Pada Rabu dan Kamis Kepala BNN Budi Waseso melakukan kunjungan kerja di Batam. Selain melakukan peninajuan tersebut juga dilakukan rapat dengan perwakilan 10 negara ASEAN dalam upaya bersama-sama memerangi narkoba.(MC Batam Taslim/Kus)