:
Oleh MC Kabupaten Bone Bolango, Senin, 18 April 2016 | 00:00 WIB - - 435
Bone Bolango, InfoPublik – Sekda Kabupaten Bone Bolango Ir.H.Ishak Ntoma, M.Si mengatakan, Palang Merah Remaja (PMR) sesungguhnya sangat penting dan strategis keberadaannya di tengah-tengah pemerintahan.
Selain itu, kehadiran PMR menjadi tulang punggung pendukung utama Palang Merah Indonesia (PMI). Keberadaan dan kehadiran PMR, tidak bisa dipungkiri dan tidak bisa dipandang remeh, karena sangat dibutuhkan oleh pemerintah.
“Khususnya ketika pemerintah mendapatkan musibah kemanusiaan yang dimana selalu datang lebih awal adalah para PMR yang termasuk PMI itu sendiri,”kata Sekda Ishak Ntoma saat menutup rangkaian kegiatan pelatihan pembina PMR mula, madya, dan wira se Kabupaten Bone Bolango, di kantor Bupati, Jum’at (15/4).
Pada kesempatan itu, Ishak Ntoma mengaku bersyukur pelaksanaan pelatihan pembina PMR mula, madya, dan wira kali ini telah meluluskan sebanyak 83 peserta sebagai pembina PMR.
Untuk itu, kepada panitia pelaksana, lebih khusus kepada Ketua Harian PMI Bone Bolango Yakub Tangahu, ia atas nama pemerintah daerah menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan karena telah berkenan melaksanakan kegiatan pelatihan bagi pembina PMR ini.
“Mudah-mudahan kedepan kegiatan seperti akan terus dan kita tingkatkan dari sisi materi maupun dari sisi perlengkapan lainnya, untuk menjadi panduan dan persiapan bagi para PMR untuk siap menjadi garda terdepan dalam menanggulangi bencana alam,” harap Ishak Ntoma.
Sementara itu, Ketua Harian PMI Bone Bolango Yakub Tangahu, SH mengucapkan terima kasih kepada tim pelatih telah memberikan materi, pengurus PMI dan peserta pelatihan yang telah setia dan eksis mengikuti pelatihan pembina PMR selama 4 hari dari tanggal 12-15 April 2016.
”Mudah-mudahan pelatihan ini menjadi bekal yang akan kita terapkan dan sampaikan di setiap anak didik kita di sekolah maupun masyarakat yang ada di Bone Bolango pada umumnya,”ucapnya.
Pada kesempatan itu, Yakub Tangahu juga berharap kepada seluruh jajaran pengurus PMI Bone Bolango dan PMR agar selalu setia dan eksis dalam setiap pelaksanaan kegiatan PMI di Bone Bolango.
”Masih banyak pekerjaan rumah (PR) kita di PMI Bone Bolango, salah satunya program 1.000 kantong darah belum tercapai,” katanya sambil berharap kepada pemerintah daerah melalui Sekda Ishak Ntoma agar kedepan bisa meningkatkan anggaran PMI Bone Bolango.
Sebab diluar sana masih banyak masyarakat Bone Bolango yang membutuhkan penangan-penangan dari PMI Bone Bolango. (Hms/Kadir/toeb)