:
Oleh Bapeluh Agam, Senin, 25 Januari 2016 | 12:36 WIB - Redaktur: Tobari - 413
Padang, InfoPublik - Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluh (Bakoorluh) Provinsi Sumatera Barat menyelenggarakan rapat koordinasi Upaya Khusus (Upsus) tim Pusat dan Provinsi Sumatera Barat di Padang, Senin (25/1).
Rapat yang digelar di aula Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Sumatera Barat tersebut, dihadiri oleh 19 kabupaten kota, baik yang membidangi pertanian maupun penyuluhan.
Dalam yang dipimpin oleh Plt. Ka. Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Barat, Besli, ditegaskan keterlibatan penuh baik Dinas Pertanian dan Badan Penyuluhan di Kabupaten/Kota sama-sama turut terlibat dan bersinergi dalam mensukseskan Upsus kedepan khususnya dalam kegiatan tahun berjalan 2016 ini.
Demikian ditegaskan oleh Lili, pembicara dari Kementerian Pertanian RI selaku koordinar Upsus Pajale Sumatera Barat, bahwa keseriusan pelaksanaan Upsus dipertegas dalam pakta integritas yang melibatkan seluruh kepala SKPD terkait di Kabupaten/Kota.
Selain itu, bentuk laporan yang diperketat menjadi laporan harian kiranya dapat disosialisasikan dengan baik di tingkat lapangan dan penanggungjawab di tingkat kabupaten/Kota dan kecamatan.
Sesuai dengan rencana target tanam padi hingga Juni 2016, Sumatera Barat ditargetkan seluas 539.239 ha yang didalamnya didukung oleh Kabupaten Agam seluas 5.229 ha, kata Evi, dari Diperta Sumbar.
Namun demikian masih diharapkan penambahan jumlah luas tanam guna mencapai target produksi padi 3 juta ton.
Kedepan, dengan keterlibatan Badan Penyuluh di Kabupaten/Kota yang bersama-sama bersinergi dengan Dinas Pertanian Kabupaten/Kota, Ka. Setbakoorluh Sumbar Yevlin Yuarlin mengharapkan target produksi padi dan jagung dalam Upsus swasembada pangan dapat direalisasikan sesuai dengan target-target angka yang telah disepakati bersama. (ab/toeb)