:
Oleh MC Kabupaten Sinjai, Selasa, 19 Januari 2016 | 09:54 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 329
Sinjai, InfoPublik - Besarnya dana yang digelontorkan untuk pembangunan di desa merupakan langkah pemerintah dalam mewujudkan pemerataan pembangunan.
Namun hal ini beresiko dalam pengelolaan dan pertanggungjawaban anggaran desa apalagi pencairan dilakukan secara bertahap.
Untuk mempermudah dan demi keamanan dalam pencairan dana tersebut pemerintah Kabupaten sinjai akan menggandeng BRI cabang Sinjai. Hal ini terungkap dalam rapat pengelolaan keuangan desa yang berlangsung, Senin, (18/1) di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai.
Dihadapan seluruh Kepala Desa dan perangkatnya, Sekertaris Daerah Sinjai H. Taiyeb A. Mappasere didampingi Kepala Bagian Pemerintahan Desa Setdakab Sinjai A. Yusran Maddolangeng mengatakan bahwa kerjasama ini nantinya akan memudahkan bagi aparat desa yang ingin mencairkan dana desa.
"Kepala Desa tidak perlu lagi datang ke BRI cabang untuk mencairkan dana, cukup hubungi pihak BRI dan dananya bisa dicairkan langsung di kantor desa", katanya. Sementara itu, Asisten Manajer Bisnis Mikro BRI Cabang Sinjai H. Guntur mengatakan pihaknya telah menyiapkan program khusus untuk memberikan kemudahan pelayanan bagi aparat desa dalam pencairan dana desa.
Program tersebut dinamakan BRILink, dimana ini adalah salah satu terobosan Bank BRI untuk mengedukasi masyarakat Indonesia dalam mengenal pengetahuan dasar tentang pengelolaan keuangan melalui pemanfaatan produk dan layanan perbankan.
Program tersebut memungkinkan Kepala Desa mencairkan ADD dengan melakukan transaksi keuangan di masing-masing daerah tanpa harus pergi ke kantor cabang bank terdekat. Kerjasama ini juga dilandasi dari pengalaman tahun sebelumnya, dimana adanya peristiwa perampokan terhadap aparat desa di Sinjai usai mencairkan dana di bank. (MC. Kab.Sinjai/AaNd/Idha/Eyv)