Dr. Palavee Beri Pencerahan Bahaya Gluten di Universitas Wisnuwardhana

:


Oleh MC Kota Malang, Senin, 18 Januari 2016 | 16:04 WIB - Redaktur: Tobari - 377


Malang, InfoPublik - Semakin tingginya kesadaran masyarakat modern akan pentingnya kesehatan membuat tren saat ini adalah mengonsumsi makanan yang bebas gluten (sejenis protein yang terdapat dalam gandum dan tepung).

Itu salah satu yang diungkapkan Dr. Palavee Chompoorat dalam Kuliah Tamu Produk-Produk Roti dan Turunannya (Gluten Free Producy) di Universitas Wisnuwardhana Malang, Sabtu (16/1).

Dalam kesempatan ini Dr. Palavee menjelaskan makanan yang mengandung gluten, seperti roti, secara penampilan lebih menarik sebab bisa mengembang. Namun untuk kesehatan, gluten sangat berbahaya karena bisa merusak usus, menyebabkan berkurangnya penyerapan nustrisi yang akhirnya bisa merusak jaringan tubuh.

“Di Amerika dan Eropa, produk yang mengandung gluten saat ini sudah dihindari, saya tidak tahu apakah di Indonesia juga demikian,” jelas Palavee, Sabtu (16/1).

Demi menjaga pola hidup sehat, toko-toko di Amerika dan Eropa, disebutkan wanita asal Thailand ini, sudah beredar produk produk makanan yang bebas dari gluten (free gluten). Beredarnya gluten free producy ini mendapat sambutan yang baik, dan ke depan pasti juga akan terjadi di negara di kawasan ASEAN, termasuk Indonesia.

Dosen Fakultas Pertanian Universitas Wisnuwardhana, Komarudin membenarkan produk yang mengandung gluten memang tidak baik untuk kesehatan. Terutama bagi para penderita celiac disease (alergi terhadap protein gluten) dan juga para penyandang autis. "Produk yang mengandung gluten jika diberikan kepada anak-anak autis bisa membuat si anak semakin hiperaktif,” katanya.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan bisa mengedukasi masyarakat untuk bisa semakin hidup sehat dengan semakin tahu apa sebenarnya itu gluten. Sebab selama ini masih banyak masyarakat yang belum mengetahui apa itu gluten dan pengaruhnya bagi kesehatan.

Gluten sendiri banyak terdapat dalam makanan yang terbuat dari gandum dan terigu yang biasanya digunakan membuat roti, mi, sereal, pasta, kue, biskuit dan berbagai produk makanan lain. (cah/yon/toeb)