:
Oleh Anwar/MC. Kabupaten Jeneponto, Senin, 18 Januari 2016 | 09:28 WIB - Redaktur: Kusnadi - 752
Jeneponto, InfoPublik - Bupati Jeneponto Iksan Iskandar mengatakan bahwa sektor informal sebagai bagian dari wirausaha terus didorong perkembangannya di daerah ini. Hal ini bertujuan untuk dapat meningkatkan pendapatan, dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Untuk tujuan ini pemerintah daerah, mendorong para pelaku usaha di sektor ini agar dapat menggunakan modal kredit dari Bank, yang tersedia seperti KUR ( kredit usaha rakyat),” ungkap Iksan Iskandar, pada kegiatan Pelatihan Industri Rumah Tangga dan Penyiapan Skill Tenaga Kerja Kerjasama Pemerintah Kabupaten Jeneponto dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal & Transmigrasi RI Hotel Bintang Karaeng, Jum'at (15/1).
Hadir dalam kegiatan ini, Asistem II Ahmad, Asisten III Muh. Arifin Nur, Ketua Tim Penggerak PKK Hamsiah Iksan, Kemendes PDT, Apdillah Wibisono, para Kepala SKPD dan hadir sebagai peserta para usaha Perbengkelan, dan usaha kerajinan Organisasi Masyarakat Setempat (OMS).
Iksan Iskandar mengatakan kepada para peserta, pelaku usaha itu semuanya menggunakan modal kredit dalam memajukan usaha dan tidak menggunakan uang pribadi.
“Sebab menggunakan modal kredit akan memberi motivasi lebih besar bagi pelaku usaha untuk mengembangkan usahanya, serta terus berupaya memperbaiki kualitas hasil usaha,” katanya.
Dia menyontohkan pada usaha perbengkelan, kalau memberi layanan servis pada pelanggan, jangan sampai motor yang sudah diservis, malah semakin rusak setelah diservis.
“Begitu pula dengan jenis usaha lainnya seperti usaha kuliner harus tetap dijaga kualitas menu masakannya untuk menjaga kepercayaan pelanggan,” katanya.
Di akhir arahannya, ia meminta Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, memberi perhatian penuh pada Kabupaten Jeneponto untuk program wirausaha, mengingat daerah ini terus berupaya agar dapat setara dengan 23 daerah diprovinsi Sulawesi Selatan.
D itempat yang sama wakil Kemendes PDT Apdillah Wibisono mengatakan, program ini adalah program bantuan kepada kelompok usaha yang berasal dari DIPA tahun 2015 KDPDT
Tujuannya, menurutnya, untuk mendorong pertumbuhan usaha mandiri di daerah, termasuk Kabupaten Jeneponto.
Dia berharap, kegiatan pelatihan usaha dan bantuan fasilitas usaha industri rumah tangga, mesin pertukangan dan usaha bengkel dapat dilaksanakan dan dimanfaatkan dengan sebaik baiknya. (Mc Jeneponto/anwar/ibra/Kus)