Ohoi Wisata Ngilngof Terus Benahi Sarana-Prasarana Parawisata

:


Oleh MC Kabupaten Maluku Tenggara, Rabu, 13 Januari 2016 | 09:34 WIB - Redaktur: Tobari - 549


Langgur, InfoPublik - Potensi parawisata bahari di Kabupaten Maluku Tenggara sangat menjanjikan dan perlu ditingkatkan demi menambah pendapatan daerah dan masyarakat, khususnya di Ohoi-ohoi Wisata.

Hal ini dilakukan Pemerintah Ohoi/Desa Wisata Ngilngof Kecamatan Manyew Kabupaten Maluku Tenggara, dengan memanfaatkan bantuan Dana Desa yang diberikan Pemerintah.

Kepala Ohoi Ngilngof Herman Tethol, ketika ditemui saat mengawasi pekerjaan pembangunan stand istirahat, menjelaskan bahwa Pemerintah Ohoi Ngilngof tetap memberikan perhatian dan mendukung sepenuhnya pembangunan di ohoinya.

“Karena sebagai ohoi dengan Pantai Pasir Panjang yang terkenal mendunia ini, akan terus dibenahi demi kemolekan dalam rangka peningkatan jumlah wisatawan baik lokal maupun internasional/asing,” kata Tethol di Ngilngof, Selasa (12/1).

Selain pembangunan rumah/stand istirahat, juga pembangunan tugu selamat datang di lokasi jalan masuk ke Pantai Wisata Ngur Bloat, dengan menggunakan Bahasa Indonesia dan Inggris karena lokasi tersebut juga banyak dikunjungi wisatawan asing.

Karena dari lokasi tersebut, para pelancong juga dapat mengunjungi dua tempat wisata, yaitu Pulau Ew dan Ngur Tavur (pasir timbul) di tengah laut Pulau Warbal Kecamatan Kei Kecil Barat.

Untuk akses jalan, sejak akhir tahun 2015 Pemerintah Daerah telah membangun jalan hotmix dari Pusat Pemerintahan Kabupaten Maluku Tenggara yaitu dari Kota Langgur menuju Ngilngof dan Ohoililir yang memiliki lokasi wisata pantai yang sama.

Selain lokasi wisata, Ohoi-ohoi ini juga mempunyai potensi alam laut yaitu sektor perikanan yang hasilnya cukup memadai, selain untuk dikonsumsi juga dijual oleh nelayan ke Kota Langgur dan Ohoi-ohoi sekitar, serta santapan pengunjung pada tempat wisata ini dengan ikan bakar segar, cumi, kepiting, dan Embal makanan khas Suku Kei.

Ia juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Maluku Tenggara dan Kementerian Pedesaan dan Daerah Tertinggal yang memberikan paket bantuan radio komunikasi pedesaan (HT) kepada ohoi potensial seperti Ngilngof, dimana material peralatan tersebut sebagian sudah tiba di Ohoi Ngilngof.

Pihaknya mengharapkan peralatan itu sudah dapat digunakan tahun 2016 mengingat lokasi wisata cukup berjauhan dengan desa induk, sehingga alat komunikasi ini dapat memberikan keringanan dalam berakses antar masyarakat dan pengelola lokasi wisata Ngurbloat.

Oleh kaena itu, Kepala Ohoi Ngilngof Herman Tethol mengharapkan adanya perhatian secara berkesinambungan kepada Ohoinya, termasuk lokasi-lokasi wisata karena berdampak positif bagi masyarakat dalam memperbaiki ekonominya. (mc diskominfo malra/toeb)