:
Oleh MC Kabupaten Manokwari, Selasa, 5 Januari 2016 | 09:32 WIB - Redaktur: Tobari - 249
Manokwari, InfoPublik - Perama kali dalam sejarah, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Manokwari berhasil mencatat realisasi penerimaan pajak mencapai lebih dari Rp1 triliun.
Berdasarkan data Modul Penerimaan Negara (MPN) per 29 Desember 2015, realisasi penerimaan pajak di KPP Manokwari sebesar Rp1,017 triliun atau mencapai 90,83% dari target yang ditetapkan sebesar Rp1,119 triliun,” kata Kepala KPP Manokwari, Chandra Budi, akhir pekan lalu.
Yang paling menggembirakan bahwa, telah terjadi pertumbuhan yang sangat signifikan, yaitu sebesar 41,65% dibanding capaian tahun lalu. “Kami perkirakan, sampai 31 Desember 2015 capaian penerimaan pajak di KPP Manokwari akan terus meningkat hingga diatas 95%,” katanya menambahkan.
Kondisi ini merupakan suatu prestasi yang paling menggembirakan, karena KPP Manokwari menduduki rangking pertama pencapaian dan pertumbuhan penerimaan pajak se Kanwil DJP Papua dan Maluku.
Hal ini, disebutnya, merupakan sejarah baru di KPP Manokwari, yang mampu memimpin dari 7 KPP yang berada di lingkungan Kanwil Papua Maluku.
Chandra menjelaskan, hasil baik yang telah dicapai ini merupakan akumulasi dari usaha dan kerja cerdas seluruh pegawai KPP Manokwari.
Semua kebijakan nasional berhasil diterjemahkan dengan baik di KPP Manokwari, seperti penghapusan sanksi administrasi pajak atau reinventing policy.
Pada tahun ini juga, KPP Manokwari lebih menggiatkan semua program penagawasan dan edukasi ke seluruh Wajin Pajak. Ditambah lagi dengan kerjasama yang baik dengan beberapa bank persepsi yang mengelola keuangan daerah di Kabupaten Manokwari.
Walaupun berada diujung timur Indonesia dan kondisi kantor yang masih sewa, namun semangat kerja dan militansi seluruh pegawai di KPP Manokwari tetap tinggi. Karena di daerah yang dikategorikan terpencil ini (remote area), hanya semangat yang mampu mendorong kami untuk lebih berprestasi.
“Tetapi yang terpenting dari semua itu adalah kami berharap, sumbangan ini mampu memberikan kontribusi terhadap capaian penerimaan nasional sekecil apapun itu,” ujarnya.(mkr/infokom/toeb)