- Oleh Tri Antoro
- Kamis, 26 Desember 2024 | 12:49 WIB
: Kondisi arus lalu lintas kendaraan pada puncak arus pergi pertama periode Nataru 2024/2025. Foto : Kemenhub
Oleh Dian Thenniarti, Rabu, 25 Desember 2024 | 11:20 WIB - Redaktur: Untung S - 171
Jakarta, InfoPublik - Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi, mengemukakan bahwa puncak arus pergi pertama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) terjadi pada Selasa, 24 Desember 2024 dalam kondisi ramai lancar.
Hal itu dikemukakannya berdasarkan hasil peninjauan terhadap empat gerbang tol utama keluar Jakarta pada Selasa (24/12/2024) malam yang dilakukan bersama Kepala Korlantas Polri Aan Suhanan. Empat gerbang tol yang dimaksud antara lain Cikupa, Ciawi, Cikampek Utama, serta Kalihurip Utama.
Peninjauan dilakukan untuk mengecek kondisi arus kendaraan. Jasa Marga mencatat, pada periode 24 Desember 2024 pukul 06.00-14.00 WIB, realisasi kendaraan keluar Jakarta melalui empat gerbang tol utama mencapai 64.139 kendaraan, naik 21,8 persen dari hari normal dan turun 25,9 persen dari periode yang sama pada 2023.
Kendati masih berada pada kondisi ramai lancar, Menhub berpesan kepada pengguna jalan untuk mengatur waktu perjalanan, mengantisipasi kepadatan, serta menjaga kondisi badan. "Istirahat jika lelah, gunakan waktu secukupnya untuk berhenti di rest area yang telah disediakan," ujarnya pada Rabu (25/12/2024).
Adapun rincian realisasi kendaraan keluar Jakarta, melalui Gerbang Tol Cikupa berjumlah 21.280 kendaraan, naik 3,6 persen dari hari normal dan naik 20,7 persen dari periode yang sama pada 2023.
Kendaraan keluar Jakarta melalui Gerbang Tol Ciawi berjumlah 14.579 kendaraan, naik 5,4 persen dari hari normal dan turun 34,8 persen dari periode yang sama pada 2023.
Kemudian, kendaraan keluar Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama berjumlah 14.143 kendaraan, naik 77,8 persen dari hari normal dan turun 36,6 persen dari periode yang sama pada 2023.
Kendaraan keluar Jakarta melalui Gerbang Tol Kalihurip Utama berjumlah 14.137 kendaraan, naik 37,1 persen dari hari normal dan turun 36,6 persen dari periode yang sama pada 2023.
Sementara itu, hasil survei potensi pergerakan masyarakat pada masa Nataru menyatakan prediksi puncak arus pergi kedua akan terjadi pada Selasa, 31 Desember 2024. Sedangkan puncak arus balik akan terjadi pada Rabu dan Kamis, 1-2 Januari 2025.
"Saya sarankan kembali sebelum tanggal prediksi puncak arus kendaraan untuk mencegah kepadatan," imbuh Menhub.