- Oleh Isma
- Rabu, 18 Desember 2024 | 16:42 WIB
: Foto: Tangkapan Layar FM9
Oleh Tri Antoro, Jumat, 15 Desember 2023 | 19:51 WIB - Redaktur: Untung S - 84
Jakarta, InfoPublik - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan kondisi jalan nasional sepenuhnya siap dipergunakan oleh masyarakat yang mudik natal dan tahun baru (Nataru) 2023 dengan menggunakan moda angkutan darat atau kendaraan pribadi. Jalan nasional terbagi menjadi dua yakni jalan non-tol dan jalan tol.
Kesiapan jalan nasional dipergunakan mudik Nataru 2023, indikasinya diukur melalui kemantapan pada jalan non-tol dan jalan tol yang mencapai nilai rata-rata 92,2 persen. Dari angka tersebut, dapat diartikan bahwa, kondisi jalan yang bakal dipergunakan oleh masyarakat yang menggunakan moda angkutan darat atau kendaraan pribadi cukup mulus. Sehingga, dapat memberikan pelayanan yang nyaman bagi masyarakat yang menggunakan jalan nasional saat melakukan mudik Nataru 2023 mendatang.
“PUPR memiliki tanggung jawab hal sarana dan prasarana, berkaitan dengan hal itu, kemantapan jalan mencapai di atas 90 persen atau tepatnya sekitar 92,2 persen,” kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian saat melakukan konferensi pers di FMB9, Jakarta, pada Jumat (15/12/2023).
Kesiapan jalan nasional, lanjut Hedy, khususnya jalan non-tol yang dapat dipergunakan pemudik saat Nataru 2023 mencapai 47.603,39 km. Secara rinci, Pulau Sumatra sepanjang 13.417,42 km dengan angka kemantapan mencapai 93,40 persen, Pulau Jawa-Bali sepanjang 7.090,40 km dengan kemantapan mencapai 96,43 persen, Pulau Kalimantan sepanjang 8.036,27 km dengan kemantapan mencapai 90,33 persen, Pulau Sulawesi sepanjang 8.794,01 km dengan kemantapan mencapai 92,73 persen.
Kemudian, Pulau Nusa Tenggara sepanjang 3.092,92 km dengan kemantapan mencapai 95,12 persen, dan Pulau Maluku-Papua sepanjang 7.172,37 km dengan kemantapan mencapai 85,37 persen.
“Menjaga kemantapan jalan non-tol dilakukan sejak jauh hari,” ujar Hedy.
Kesiapan jalan nasional yang berikutnya, tambah Hedy, khususnya jalan tol yang dapat dipergunakan oleh masyarakat melakukan mudik nataru 2023 mencapai total 2.816 km atau sebanyak 73 ruas jalan tol di seluruh Indonesia.
Secara rinci, di Pulau Sumatra terdapat ruas jalan tol sepanjang 865 km yang bisa digunakan mudik, Pulau Jawa terdapat ruas jalan tol sepanjang 1.782 km yang bisa dipergunakan, Pulau Bali terdapat ruas jalan tol sepanjang 10 km yang bisa dipergunakan pemudik, Pulau Kalimantan terdapat ruas jalan tol sepanjang 97 km yang dapat dipergunakan, dan Pulau Sulawesi terdapat ruas tol sepanjang 62 km yang dapat dipergunakan.
“Sudah beroperasi melayani masyarakat yang mobilisasi ke berbagai wilayah dengan menggunakan ruas jalan tol,” kata Hedy.
Tak hanya itu, pihaknya juga menyediakan tempat istirahat dan pelayanan (TIP) pada seluruh ruas tol di Indonesia. Jumlah kuantitas TIP disesuaikan dengan panjang ruas tol, sehingga masyarakat yang hendak menggunakan ruas tol dapat dilayani sepenuhnya dan nyaman.
Sebanyak 72 unit TIP yang tersebar di ruas tol trans jawa dengan rincian terdiri dari 41 TIP kategori A, 29 TIP kategori B, dan 2 TIP kategori C.
Terdapat 20 unit TIP yang tersebar di ruas tol Jabodetabek dan non-transjawa dengan rincian 18 TIP dengan kategori A dan 2 TIP dengan kategori B.
Selanjutnya, terdapat 38 unit TIP yang tersebar di ruas jalan tol Sumatra dengan rincian 22 TIP kategori A, 7 TIP dengan kategori B, dan 9 TIP dengan kategori C.
Ada juga 2 TIP kategori A yang berada di ruas jalan tol Kalimantan. “Jumlah TIP jalan tol yang beroperasi di seluruh Indonesia,” kata Hedy.