- Oleh Putri
- Rabu, 25 Desember 2024 | 06:16 WIB
: Kepala BPOM Taruna Ikrar saat upacara Peringatan Sumpah Pemuda/Foto: Badan POM
Jakarta, InfoPublik – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Taruna Ikrar, menekankan pentingnya memaknai Sumpah Pemuda sebagai simbol kebersamaan, kesatuan, dan keinginan bersama untuk merdeka. Pernyataan ini disampaikan dalam upacara peringatan Sumpah Pemuda yang berlangsung pada Senin (28/10/2024).
Taruna menjelaskan bahwa sebelum Sumpah Pemuda, Indonesia dihadapkan pada strategi "devide et impera" yang bertujuan untuk memecah belah kelompok agar lebih mudah ditaklukkan. Perpecahan ini, lanjutnya, memungkinkan adanya adu domba antara satu suku dengan suku lainnya dan antara kerajaan satu dengan yang lainnya, sehingga Indonesia dijajah selama lebih dari 300 tahun.
“Dengan titik awal Sumpah Pemuda, pemuda-pemuda Indonesia saat itu meyakini bahwa hanya dengan kebersamaan, membahasakan satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa, yaitu Indonesia, kita mampu membuahkan hasil,” ungkap Taruna.
Beberapa tahun setelahnya, Indonesia berhasil memproklamirkan kemerdekaannya. Taruna menegaskan bahwa semangat Sumpah Pemuda harus diresapi, dimaknai, dan diimplementasikan oleh seluruh jajaran BPOM.
“Dengan semangat kebersamaan dan kebersatuan, BPOM dapat mencapai tujuan untuk menjadi regulator pengawasan obat dan makanan yang kredibel, berintegritas, dan profesional hingga ke tingkat global,” tambahnya.
Taruna percaya bahwa dengan segala potensi yang dimiliki BPOM, lembaga ini dapat setara dengan Food and Drug Administration (FDA) di negara maju. “Hal ini sejalan dengan tema HSP 2024 yang berupaya menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang memainkan peran besar dalam konteks kancah pergaulan internasional,” ujarnya.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini mengangkat tema "Maju Bersama Indonesia Raya," yang mengajak seluruh elemen bangsa untuk bekerja, berkarya, dan berkontribusi bagi kejayaan Indonesia di masa depan.
Dengan demikian, Indonesia diharapkan dapat menjadi bangsa yang memiliki peran signifikan dalam kancah pergaulan internasional.