:
Oleh Astra Desita, Minggu, 1 Oktober 2017 | 17:41 WIB - Redaktur: Juli - 605
Jakarta, InfoPublik - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan jangan sampai sejarah kelam kekejaman Partai Komunis Indonesia (PKI) pada 30 September 1965 terulang.
"Kedua, pegang teguh Pancasila, jaga persatuan dan kesatuan, jangan beri ruang kepada ideologi-ideologi lain, yang bertentangan dengan Pancasila, apalagi ideologi lain, Tidak ada," tegas Presiden Jokowi, kepada para wartawan seusai memimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu (1/10).
Ketiga posisi Pemerintah sangat jelas, pegang teguh Tap MPRS No. 25/1966, "Artinya komitmen, saya, komitmen Pemerintah sangat jelas, karena di Tap MPRS No. 25/1966 bahwa PKI Dilarang dan ini saya kira tak perlu saya ulang-ulang," ungkapnya.
Terakhir Presiden mengajak seluruh komponen bangsa, dan memerintahkan TNI dan Polri serta seluruh lembaga-lembaga Pemerintah untuk bersama-sama bersinergi membangun bangsa, membuat rakyat tenang dan tenteram untuk bersatu menghadapi kompetisi global.