:
Oleh G. Suranto, Selasa, 22 Agustus 2017 | 12:59 WIB - Redaktur: Juli - 335
Jakarta, InfoPublik – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan yayasan yang peduli pada pembinaan anak berkebutuhan khusus YPAC Jakarta, telah menandatangani perjanjian kerja sama tentang peningkatan kapasitas pendidik bagi siswa berkebutuhan khusus di sekolah penyelenggara inklusi Provinsi DKI Jakarta.
Tujuan perjanjian kerja sama tersebut adalah sebagai landasan hukum bagi kedua belah pihak dalam melaksanakan kerja sama peningkatan kapasitas tenaga pendidik bagi siswa berkebutuhan khusus di sekolah penyelenggara inklusi di DKI Jakarta.
“Saya menyambut gembira dilakukan kerja sama ini. Kepedulian YPAC terhadap anak berkebutuhan khusus tidak pernah padam. Anak berkebutuhan khusus, juga berhak untuk mendapatkan pendidikan,” kata Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat pada acara penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan YPAC Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (22/8).
Menurutnya, anak-anak berkebutuhan khusus ini harus mendapatkan pelayanan pendidikan, maka harus didukung. “Kita perlu ada kebijakan khusus terhadap anak-anak berkebutuhan khusus ini,” paparnya.
Disebutkan, untuk menyiapkan sumber daya didik dalam mengenali, memahami permasalahan dalam penanganan anak-anak berkebutuhan khusus akan dilakukan melalui pelatihan tenaga pendidik, agar menjadi tenaga pendidik berkualitas tinggi yang mampu menerapkan berbagai metode pedagogi dan inovatif yang dapat menjadikan peserta didik berkarakter mulia, cerdas dan kreatif, sesuai dengan tuntutan perubahan jaman.
Sementara itu, Ketua YPAC Jakarta Purnamawati Muki Reksoprodjo mengatakan, selain sarana fisik yang memadai berkat uluran tangan para donatur, YPAC Jakarta membekali diri dengan tenaga-tenaga SDM berpengalaman dalam menghadapi anak berkebutuhan khusus.
“Untuk itulah, kami YPAC Jakarta siap menjadi Pusat Rujukan dan Pelatihan bagi para guru yang bertugas melayani anak-anak di sekolah yang menerima inklusi,” ungkapnya.
Dengan adanya kerja sama ini, pihaknya berharap dapat meningkatkan perhatian masyarakat secara keseluruhan terhadap kebutuhan dan penanganan anak berkebutuhan khusus dalam pendidikannya.
“Kami mengundang Bapak/Ibu para pengambil keputusan untuk berkunjung ke YPAC Jakarta, guna mengenali kesiapan sarana untuk penyelenggaraan pelatihan para guru dan orang tua yang akan menerima anak berkebutuhan khusus di sekolah masing-masing,” ungkapnya.