Kemkominfo dan ISKI Berikan 7 Penghargaan di Puncak Acara AKI 2016

:


Oleh Jhon Rico, Kamis, 13 Oktober 2016 | 11:24 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 664


Makassar, InfoPublik - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bekerjasama Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) memberikan penghargaan dan apresiasi dari beberapa kategori terhadap tujuh orang, kelompok atau lembaga yang berkontribusi dalam komunikasi dan informasi, pada acara puncak Anugerah Komunikasi Indonesia 2016.

Puncak acara AKI 2016 ini digelar di Ballroom Gammara Hotel Makassar, Sulawesi Selatan Rabu (12/10).

Penghargaan diberikan untuk Sloka Institute Denpasar Bali, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Mekarjaya Bandung Jawa Barat, Ruang Antara dari Kota Makassar Sulsel dan kelompok masyarakat lainnya.

Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik Kemkominfo, Niken Widiastuti menjelaskan, Kemkominfo dan ISKI memberikan penghargaan kepada orang atau lembaga yang telah memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitarnya. Sementara AKI 2016 ini merupakan yang kedua kalinya diselenggarakan.

"AKI baru yang ke dua. Tahun lalu sudah diselengarakan. Harapan kami tahun depan AKI ini akan lebih besar lagi," kata Niken Widiastuti dalam acara puncak AKI 2016 di Makassar.

Niken juga berharap kedepannya penyelenggaraan AKI akan direncanakan lebih matang. Dalam hal ini adalah lebih menggerakan komunitas informasi masyarakat.

"Komunikasi medianya kan macam-macam. Kita akan integrasikan dalam kegiatan ini. Termasuk dari masyarakat media sosial dan blogger," ujar dia.

Niken menjelaskan, penjurian dilakukan untuk melakukan penjaringan para insan komunikasi yang merupakan usulan-usulan calon penerima penghargaan yang layak dalam melakukan aktivitas komunikasi dan menyebarkan informasi di ruang publik.

Menurut dia, penilaian dilihat dari berbagai unsur diantaranya adalah komunikatif, pemanfaatan media yang baik dan inovatif, serta memiliki dampak dan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat.

Adapaun Dewan Juri AKI 2016 merupakan perwakilan dari para tokoh media, akademisi komunikasi, pengamat media serta praktisi komunikasi seperti Freddy H Tulung selaku tokoh media, komisioner KPI Pusat Yuliandre Darwis, Wakil Ketua Umum ISKI Pusat Dadang Rahmat Hidayat, James Pardede selaku praktisi komunikasi, dan sejumlah akademisi bidang komunikasi seperti Sasa Djuarsa, Jamiludin Ritonga dan Pinckey Triputra.