- Oleh Mukhammad Maulana Fajri
- Rabu, 2 Oktober 2024 | 09:00 WIB
: Mahkamah Konstitusi jalin kerja sama dengan hool of Law University of Leeds, United Kingdom/ foto: MK
Oleh Mukhammad Maulana Fajri, Selasa, 2 Juli 2024 | 18:24 WIB - Redaktur: Untung S - 259
Jakarta, InfoPublik – Mahkamah Konstitusi (MK) menjalin kerja sama dengan School of Law University of Leeds, United Kingdom, untuk meningkatkan kapasitas pegawai dengan beberpa program unggulan MK.
Dikutip dari keterangan tertulis www.mkri.id pada Selasa (2/7/2024), delegasi MK ke United Kingdom dipimpin oleh Sekretaris Jenderal MK, Heru Setiawan. Pada pertemuan tersebut dilakukan sesi diskusi yang menjelaskan bahwa MK mempunyai tiga program peningkatan kapasitas pegawai, yaitu kuliah S2 dan S3 ke dalam dan luar negeri; short course atau recharging program ke universitas di luar negeri; serta konferensi internasional.
Kerja sama yang ditawarkan oleh MK kepada School of Law adalah semacam short course atau recharging program di mana School of Law bertindak sebagai fasilitator. Tentu saja pembiayaan program demikian akan menjadi tanggung jawab MK.
Heru Setiawan menyampaikan, recharging program yang selama ini sudah dilakukan MK dengan beberapa universitas atau institusi hukum dunia. Program recharging secara umum akan dilaksanakan antara dua sampai tiga bulan, dan karenanya skema perkuliahan berbeda dengan perkuliahan reguler.
Menyambut tawaran kerja sama demikian, Head of the School of Law, Profesor Louise Ellison, menyampaikan bahwa konsep recharging atau short course adalah hal baru bagi School of Law. Hal yang membuat mereka sangat siap adalah menerima mahasiswa di jenjang reguler. Bahkan Louise menerangkan untuk jenjang master dapat ditempuh selama satu tahun saja, dengan panjang karya ilmiah sekitar 10.000 kata.
Dari diskusi penjajakan demikian, kedua pihak masing-masing memperoleh informasi baru yang menarik. Oleh karenanya Heru Setiawan mewakili MK, dan Louise mewakili School of Law bersepakat akan melanjutkan upaya penjajakan kerja sama dalam pertemuan berikutnya, baik secara langsung maupun korespondensi melalui e-mail.
Menutup sesi kunjungan pada kegiatan tersebut, Sekjen MK, Heru Setiawan, dan anggota delegasi, bergantian menyerahkan suvenir berupa plakat Gedung MKRI dan kain batik tulis asli Indonesia. Tak lupa juga sebungkus kopi nusantara beraroma harum diserahkan sebagai oleh-oleh penambah keakraban.