- Oleh Jhon Rico
- Jumat, 4 Oktober 2024 | 19:25 WIB
: Kepala BNN RI, Marthinus Hukom melakukan audiensi dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim, Selasa (13/2/2024)/ dok. Humas BNN.
Jakarta, InfoPublik - Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) melakukan audiensi bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terkait upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Indonesia.
Dalam keterangan yang diterima InfoPublik, Rabu (14/2/2024), Kepala BNN RI, Marthinus Hukom, mengatakan bahwa selama ini BNN RI dan Kemendikbudristek tengah melakukan kerja sama terkait upaya P4GN pada sektor pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi.
Menurutnya, audiensi kedua instansi pemerintah itu merupakan bentuk penguatan potensi kerja sama yang selama ini telah dilakukan oleh kedua belah pihak.
Salah satu kerja sama sektor pendidikan yang telah berjalan adalah dengan menyisipkan materi P4GN pada kurikulum pendidikan di tingkat Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi.
Menurut Marthinus Hukom, hal tersebut telah berhasil dilakukan antara BNN RI dan pemerintah daerah Bangka Belitung dan menunjukan hasil yang cukup signifikan.
Sementara itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim menyatakan, bahwa Kemendikbudristek telah melakukan pemetaan data pendidikan, dan BNN mengantongi data pemetaan kawasan rawan narkoba.
Kedua data itu diharapkan dapat dikolaborasi dan digunakan sebagai acuan untuk pelaksanaan P4GN di berbagai wilayah di Indonesia.
Pada Bidang Pemberdayaan Masyarakat, kedua pihak melihat adanya potensi yang juga dapat dijadikan upaya kolaboratif dengan memanfaatkan program Platform Merdeka Mengajar (PMM) besutan Kemendikbudristek.
Resmi diluncurkan oleh Kemendikbudristek pada awal 2023 lalu, PMM merupakan wadah teknologi yang disiapkan oleh Kemendikbudristek untuk membantu dan memudahkan guru dalam melakukan proses belajar serta mengoptimalkan implementasi Kurikulum Merdeka.
Pertemuan itu menjadi tonggak penting dalam memperkuat sinergi antara BNN RI dan Kemendikbudristek dalam melawan peredaran narkotika di Indonesia.
Keduanya pun berkomitmen untuk terus bersinergi guna menciptakan lingkungan pendidikan yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.