:
Oleh Eko Budiono, Kamis, 20 Oktober 2016 | 16:19 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 695
Jakarta, InfoPublik - Kementerian Dalam Negeri akan melakukan pendekatan kepada tim sukses bakal calon pasangan kepala daerah yang mengikuti Pilkada Serentak 2017 di 101 daerah.
Menurut Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri Soedarmo, sejauh ini pemetaan tim terhadap pelaksanaan pilkada nanti masih tergolong kondusif.
“Kami juga melakukan pendekatan kepada para pendukung pasangan calon. Mereka diminta buat kesepakatan pemilu damai, siap menang dan kalah. Namun di sini memang KPU memang yang menyelenggarakan, namun kami yang mendorong,” kata Soedarmo di kantornya, Kamis (20/10).
Selain itu, untuk menghindari munculnya potensi kampanye hitam yang mengandung SARA, Soedarmo mengatakan, Kemendagri lewat timnya di daerah juga melangsungkan pertemuan serta dialog-dialog melibatkan timses serta para tokoh (agama, masyarakat, dan adat).
Ia menambahkan pihaknya akan melakukan pertemuan dengan partai politik pendukung serta pengusung pasangan calon. Mereka nantinya juga diminta turut berkontribusi untuk menciptakan suasana kondusif selama proses tahapan pilkada.
“Kita jaga demokrasi kita yang sudah berjalan baik, jangan dikotori yang sifatnya kecil, yang harusnya bisa selesaikan secara damai,” ujarnya.
Ia juga menekankan agar para pasangan calon ini bisa bersikap dewasa dan mengedepankan aturan yang berlaku bila mereka merasa dirugikan. Misal, kalau ada bakal pasangan calon yang tidak lolos dalam penetapan nanti, mereka bisa protes melalui jalur hukum.
“Kalau nggak lolos pasti gugat. Boleh saja. Kalau ada calon tidak lolos, kita sarankan untuk melalui jalur hukum. Bukan kegiatan anarkis. Mereka perlu dikasih kesadaran ke sana. Kita imbau, dekati para calon ini,” tambahnya.