:
Oleh lsma, Rabu, 19 Mei 2021 | 22:27 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 159
Jakarta, InfoPublik - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa realisasi pemanfaatan insentif pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) ditanggung pemerintah (DTP) pada program pemulihan ekonomi nasional hingga 11 Mei 2021 yang tercatat baru sekitar Rp90 miliar.
"Nilai tersebut setara dengan 2,6% terhadap pagu Rp3,46 triliun," kata Airlangga di Jakarta, Rabu (19/05/2021).
Selain itu, lanjut Airlangga, angka penjualan mobil pada April 2021 mencatatkan pertumbuhan hingga 227% secara tahunan.
Menurut Airlangga, mengatakan pertumbuhan tersebut disebabkan pemberian insentif insentif pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) ditanggung pemerintah (DTP). Angka kenaikan itu lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan penjualan pada Maret yang hanya sebesar 28,25%.
"Di April ada kenaikan lebih besar, sekitar 227% year on year. Tentu kami melihat [dampak] fasilitas yang sudah diberikan. Ini tentu akan dilanjutkan sesuai dengan skenario yang sudah diumumkan," katanya.
Airlangga mengatakan dampak insentif PPnBM DTP terhadap penjualan mobil langsung terasa sejak mulai berlaku pada Maret 2021. Ia pun menilai masih banyak masyarakat yang akan memanfaatkan insentif itu agar dapat membeli mobil dengan harga lebih murah. (Foto: ANTARAFOTO)