Kemenpar Dukung Penuh Borobudur Marathon 2016

:


Oleh Untung S, Selasa, 8 November 2016 | 08:00 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 559


Jakarta, InfoPublik - Kementerian Pariwisata mendukung penyelenggaraan Borobudur Marathon 2016 yang akan berlangsung  di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada  20 November 2016 mendatang.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya pun memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Borobudur Marathon 2016  yang akan memberikan dampak langsung ekonomi pada masyarakat, juga menjadi sarana yang efektif untuk mempromosikan potensi pariwisata Jateng,  khususnya Candi Borobudur yang ditetapkan sebagai  satu di antaranya  10 destinasi prioritas atau menjadi “Bali Baru” dalam mendukung target  kunjungan 20 juta wisman dan pergerakan 275 juta  wisnus tahun 2019 mendatang.

“Destinasi wisata Borobudur perlu digencarkan promosinya antara lain melalui even sport  tourism seperti ini sebagai upaya mendongkrak kunjungan wisman ke  destinasi ini yang ditargetkan sebanyak 2 juta wisman pada 2019. Sebagai perbandingan atau benchmarking   dengan Angkor Wat Kamboja,  meski sama-sama world heritage sites, Angkor Wat sudah dikunjungi 1,7 juta, sedangkan detinasi Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko baru 471 ribu wisman dan 5 juta wisnus,” kata Menpar Arief Yahya besama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dalam jumpa pers Borobudur Marathon 2016 di Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kemenpar, Senin (7/11).

Menpar Arief Yahya menjelaskan, untuk  mengejar ketinggalan dari Angkor Wat pemerintah memperbaiki sistem manajemen yang semula single destination, multy management  menjadi  single destination, single management  dengan membentuk Badan Otorita Borobudur yang nantinya mencakup Sangiran, Karimun Jawa, Dieng dan Joglo Semar.

Dalam struktur badan tersebut sebagai Dewan Pengarah Menko Maritim, Ketua Harian Menpar dengan anggota menteri-menteri terkait termasuk Menpan. “Pembentukan Badan Otorita tersebut sebagai trobosan regulasi dalam mempercepat kenaikkan kunjungan wisman dengan target 2 juta wisman pada 2019,” kata Menpar Arief Yahya.

 

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, penyelenggaraan Borobudur Marathon 2016 merupakan kerjasama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah Kabupaten Magelang, dan Bank Jateng  dengan PB PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia), Pengprov PASI Jateng dan Pengda PASI Kabupaten Magelang. 

Borobudur Marathon pertama kali diselenggarakan tahun 1989, setelah itu lebih banyak untuk kategori 10 kilometer mulai 2014 kemudian pada 2015 untuk half maraton (21 kilometer).

“Pada tahun ini selain ada kategori 10 kilometer, half marathon (21 kilometer), full marathon (42,195 kilometer), juga ultra marathon (120 kiloemeter) serta ambasador dan celebrity run (3 kilometer) yang  akan  diikuti para duta besar dan artis. Keseluruhan peserta Borobudur Marathon 2016 sekitar 20 ribu orang, termasuk dari mancanegara,  dengan total hadiah sebesar Rp 4 miliar,” kata  Gubernur Ganjar Pranowo.

Sebagai pendukung yang akan mengawali kegiatan Bank Jateng Borobudur Marathon 2016  ini  pihak penyelenggara akan menggelar  kegiatan Central Java Borobudur Off Road 2016 (Tanggal 11 - 13 Nopember 2016);  Tour D’ Borobudur 2016  (18 - 19 Nopember 2016); dan Borobudur Sport & Fashion Expo 2016 dan hiburan  (18 - 19 Nopember 2016).