:
Oleh Jhon Rico, Sabtu, 6 Agustus 2016 | 11:21 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 633
Jakarta, InfoPublik- Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) menggelar program Siswa Mengenal Nusantara (SMN). Sebanyak 20 siswa dari sejumlah SMU unggulan di Provinsi Sulawesi Tengah yang telah terseleksi akan mengikuti kegiatan pertukaran pelajar nasional.
Program yang digagas Kementerian BUMN lewat program BUMN hadir untuk Negeri ini dalam rangka untuk memeriahkan HUT ke-71 Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2016.‬ Keseluruhan peserta dari Sulteng akan bertukar dengan siswa di Tanjung Pinang Kepulauan. Dua orang dari 20 siswa asal Sulteng akan diambil dari siswa disabilitas (penyandang cacat) tanpa seleksi sedangkan 18 lainnya adalah siswa yang lulus melalui proses seleksi administratif, psikologis dan wawancara.‬
Bertindak sebagai pelaksana Peserta program SMN ini yang ditunjuk adalah Perum Jamkrindo sebagai kordinator dan Bhanda Ghara Reksa (BGR) sebagai wakil kordinator dalam program BUMN hadir untuk Negeri di Wilayah Sulteng. Sementara untuk pelaksanaan di Kepulauan Riau laksanakan oleh PT Bank BNI, PDIP Batam, Surveyor Indonesia.‬
Direktur Utama Perum Jamkrindo, Diding S. Anwar mengatakan program ini adalah yang kedua kalinya yang dilaksanakan oleh Perum Jamkrindo. Tahun lalu, kegiatan serupa dilakukan di Banda Aceh bersamaan dengan diluncurkannya program SMN Menteri BUMN Rini Soemarno pada Agustus tahun lalu. "Program pertukaran siswa ini, bermanfaat untuk mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan di kalangan siswa di Indonesia serta memperluas wawasan dan pengalaman mereka," kata Diding dalam keterangan yang diterima InfoPublik, Sabtu (6/8).
Program SMN mengusung tema ‘Indonesia Negeri Kebanggaanku’ sebagai bentuk kontribusi BUMN dalam membangun kapasitas nasional yang tidak hanya dari sisi bisnis dan perekonomian, tetapi juga melalui generasi penerus bangsa. Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan juga oleh seluruh BUMN secara serentak di 34 provinsi seluruh Indonesia.
Tujuannya adalah untuk menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman kekayaan nusantara melalui proses pertukaran pelajar siswa.‬ "Dalam kegiatan ini generasi muda didorong untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dengan mengenal lebih jauh keanekaragaman budaya dan kekayaan Nusantara sebagai modal kekuatan bangsa bersaing di dunia internasional,” kata Diding.‬ ‪
Hal yang sama dikemukakan Kepala Cabang Perum Jamkrindo Palu Juanda Indarmawan yang berharap program ini akan menimbulkan rasa bangga dan cinta Tanah Air kepada para siswa serta mendukung program pembangun kapasitas nasional (national capacity building) melalui generasi mudanya. Program pertukaran pelajar ini akan berlangsung selama sepekan. Para peserta akan diinapkan di rumah-rumah penduduk di Pekanbaru sehingga bisa berinteraksi secara bebas dan kekeluargaan dengan warga di sana. Begitu juga siswa Kep. Riau yang ke Kota Palu.