:
Oleh Baheramsyah, Rabu, 3 Agustus 2016 | 16:16 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 756
Bekasi, InfoPublik - Kepala Badan Karantina Pertanian, Banun Harpini selaku Ketua penanggungjawab Upaya Khusus Swasembada Padi, Jagung dan Kedelai Propinsi Jawa Barat (Upsus Pajale Propinsi Jawa Barat) lakukan Gerakan Tambah Luas Tanam Padi atau Gadu di Kabupaten Bekasi seluas 23.905 hektar.
Gerakan yang dilakukan bersama-sama dengan Bupati Bekasi, Neneng Khasanah Yassin dan Dandim 0509 ini turut dihadiri oleh kelompok tani Kabupaten Bekasi serta Mitra Cai (baca : air) se-Kabupaten Bekasi.
Kepala Badan Karantina Pertanian Banun Harpini mengatakan, dengan lokasi yang berdekatan dengan ibukota, Bekasi menjadi strategis. Harapan dari pemerintah pusat, Bekasi tetap dapat menjadi penyangga utama pangan ibukota dengan mempertahankan lahan pertanian.
"Diakui Bekasi pembangunannya luar biasa, namun saya mewakili kementerian pertanian berpesan agar prestasi terbaik dalam pembangunan kabupaten Bekasi ada pada sektor pertanian," kata Banun Harpini di Kabupaten Bekasi, Rabu (3/8).
Kepala badan karantina pertanian juga mengingatkan agar pemerintah daerah memperhatikan perlindungan terhadap sektor lahan pertanian melalui peraturan daerah.
Himbauan ini disambut baik oleh bupati yang akan berkomitmen menjaga lahan pertanian di Kabupaten Bekasi. "Kita akan buat lahan hijau tetap abadi," tukas Bupati Bekasi.