:
Oleh MC KOTA SOLOK, Selasa, 19 Mei 2020 | 15:13 WIB - Redaktur: Kusnadi - 569
Solok, Info Publik - Salah seorang warga Kota Solok, Sumatera Barat dinyatakan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) setelah keluarnya hasil tes Swab dari Tim Labor Universitas Andalas. Ini merupakan kasus positif pertama yang ada di Kota Solok.
Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Solok H. Zul Elfian selaku Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Solok, pada saat konferensi pers tentang perkembangan penanganan penyebaran Covid-19, Selasa (19/05/2020).
Dalam Konferensi Pers tersebut Wali Kota Solok H. Zul Elfian didampingi Komandan Kodim (Dandim) 0309/ Solok Letkol Arm Reno Triambodo, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Solok Donny Haryono Setyawan, Kepala Dinas Kesehatan dr. Ambun Kadri,turut hadir Asisten I Nova Elfino, Kepala Dinas Kominfo Zulfadli serta jajarannya.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Solok menegaskan bahwa Kota Solok saat ini tidak lagi berada pada zona hijau dan ini warning bagi warga masyarakat Solok untuk tetap mengikuti instruksi serta anjuran Pemerintah.
"Karena tanpa dukungan dan kerja sama semua pihak segala usaha yang kita lakukan untuk mencegah dan menangani penyebaran virus Covid-19 ini akan sia-sia," ujarnya.
Lebih lanjut, Wali Kota memaparkan tentang perkembangan pasien 01 Positif Covid-19 di Kota Solok bahwa pada tanggal 14 Mei 2020, Tim Gugus Tugas melakukan swab test secara acak sesuai dengan permintaan dari Gubernur Sumatra Barat dengan pengambilan sampel acak sebanyak 50 orang dari berbagai kalangan.
Dijelaskan, pada saat pelaksanaan swab test tersebut yang bersangkutan mendatangi Posko PSC 119 dengan niat memeriksakan diri karena khawatir terjangkit Covid-19. Hal ini dikarenakan pekerjaan yang bersangkutan sebagai distributor barang (kampaser) yang mengharuskannya berkeliling mengantarkan dagangannya ke berbagai agen/toko di beberapa wilayah kabupaten dan kota lain di Sumatera Barat.
"Karena pekerjaan yang bersangkutan ini berisiko tinggi tertular Covid-19 maka petugas menyarankan untuk dilaksanakan swab tes dan yang bersangkutan bersedia,” lanjut Wali Kota
Hasil swab kemudian dikirim ke Provinsi untuk diperiksakan di Laboratorium Unand dan pada hari Senin tanggal 18 Mei 2020 sekira Pukul 19.00 WIB, hasil pemeriksaan tersebut telah keluar dan yang bersangkutan dinyatakan Positif Covid-19 (Pasien 01 Kota Solok).
Menindak lanjuti hasil tes tersebut petugas dari dinas kesehatan langsung menghubungi Pasien 01 yang sedang berada di luar kota untuk segera kembali ke Kota Solok guna menjalani isolasi di tempat yang telah disiapkan. Pasien tersebut bersifat kooperatif dan segera pulang ke Kota Solok. Pada saat ini pasien tersebut diisolasi di Posko Covid-19 di RS Banda Pandung.
"Terkait dengan kasus positif Covid-19 ini, kepada masyarakat Kota Solok kami berharap agar terus memberikan dukungan moril terhadap pasien ataupun keluarga dari ODP, OTG, PDP dan Positif Covid-19. Kami juga berharap warga untuk tidak panik tetapi harus semakin meningkatkan kewaspadaan dan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker apabila harus keluar rumah, mencuci tangan dengan sabun atau cairan desinfektan, memperhatikan physical distancing dan menahan diri untuk keluar rumah jikalau tidak ada keperluan yang mendesak," harap Wako.
Walikota juga mengajak semua elemen dan masyarakat agar bekerja sama melawan pandemi ini secara integral dengan tetap mengikuti instruksi/ anjuran Pemerintah kota Solok. "Semoga kita semua tetap dalam lindungannya, Aamiin," tutup Zul Elfian.
Kasus pertama yang ditemukan di Kota Solok itu menjadi alarm peringatan bagi masyarakat untuk tetap berada di rumah atau mengurangi aktifitas di luar ruangan, jaga jarak atau tidak berkerumun, serta melakukan pola hidup bersih dan sehat. Sehingga setiap individu menjadi pahlawan pemutus mata rantai penyebaran Covid-19 (MC Kota Solok).