- Oleh Dian Thenniarti
- Rabu, 26 Maret 2025 | 14:53 WIB
: Menhub Dudy Purwagandhi bersama Menko PMK Pratikno memantau langsung pergerakan pemudik melalui Pusat Informasi Transportasi dan Posko Pusat Angkutan Lebaran Kemenhub. Foto : Kemenhub
Oleh Dian Thenniarti, Rabu, 26 Maret 2025 | 09:47 WIB - Redaktur: Untung S - 114
Jakarta, InfoPublik - Arus mudik Lebaran 2025 mulai menunjukkan peningkatan signifikan. Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno memantau langsung pergerakan pemudik melalui Pusat Informasi Transportasi (Pusintrans) dan Posko Pusat Angkutan Lebaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada Selasa (25/3/2025).
Hingga Selasa (25/3.2025), pergerakan arus mudik telah mencapai 30 persen dari kondisi normal harian. Menhub Dudy mengungkapkan bahwa peningkatan arus mudik ini terutama terlihat pada jalur darat.
"Arus mudik melalui jalur darat meningkat 30 persen dibandingkan hari biasa. Kami terus melakukan pemantauan ketat untuk memastikan kelancaran perjalanan. Sementara itu, pergerakan moda transportasi udara, laut, dan kereta api masih terukur sesuai kapasitas yang tersedia," ungkapnya sebagaimana dikutip InfoPublik pada Rabu (26/3/2025).
Melalui teknologi CCTV yang tersebar di berbagai titik strategis, Menhub dan Menko PMK dapat memantau kondisi lalu lintas di Pelabuhan Merak dan Bakauheni, ruas tol Jabodetabek, serta sejumlah stasiun kereta api. Untuk meningkatkan efektivitas pengawasan, Kemenhub juga mengerahkan drone guna memberikan gambaran lebih luas mengenai kepadatan kendaraan di berbagai jalur utama.
Pusintrans juga dilengkapi dengan sistem traffic counting yang memungkinkan pemantauan volume kendaraan di jalan arteri maupun jalan tol secara real-time. Dengan data ini, Kemenhub bersama Kepolisian dapat melakukan langkah antisipatif seperti penerapan contraflow satu atau dua lajur, serta rekayasa one way guna mengurai kepadatan kendaraan.
"Dari data yang kami pantau, rekayasa lalu lintas dapat segera diterapkan jika terjadi lonjakan kendaraan di jalur tol. Kapasitas jalan tol masih mencukupi, tetapi tetap diperlukan pengaturan lalu lintas agar arus mudik tetap lancar," tambah Menhub.
Setelah memantau dari Pusintrans, Menhub dan Menko PMK melanjutkan koordinasi melalui Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Kemenhub. Dalam kesempatan ini, Menko PMK mengapresiasi kerja keras para petugas yang siaga memastikan kelancaran mudik.
"Terima kasih kepada seluruh petugas yang telah berupaya maksimal dalam pengawalan arus mudik tahun ini. Saya melihat persiapan yang dilakukan Kemenhub semakin matang, dengan berbagai inovasi dan koordinasi yang baik dengan para pemangku kepentingan. Meski jumlah pemudik meningkat, saya berharap mudik tahun ini tetap berjalan lancar, aman, dan nyaman," ujar Menko PMK.
Dengan berbagai langkah antisipatif ini, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan baik, sehingga masyarakat dapat merayakan Hari Raya bersama keluarga dengan tenang dan selamat sampai tujuan.