Pelindo Terminal Multiterminal Siapkan Layanan Optimal untuk Mudik Lebaran 2025

Jakarta, InfoPublik - Menjelang musim mudik Lebaran 2025, PT Pelindo Terminal Multiterminal (SPMT), sebagai salah satu subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo, memastikan kesiapan penuh dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

Direktur Operasi SPMT, Arif Rusman Yulianto, menegaskan bahwa Pelindo telah melakukan berbagai langkah strategis untuk mendukung kelancaran arus mudik, termasuk melalui peningkatan fasilitas, keamanan, dan efisiensi layanan di pelabuhan.

Pelindo berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pemudik yang menggunakan jalur laut, baik penumpang maupun kendaraan. Dengan pengalaman sebagai penyedia layanan kepelabuhanan, Pelindo memastikan bahwa semua segmen pengguna jasa—baik penumpang, logistik, maupun komoditas non-petikemas mendapatkan pelayanan optimal.

"Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa kepelabuhanan, kami bertanggung jawab untuk memberikan layanan terbaik. Kesiapan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari keselamatan, keamanan, hingga kenyamanan bagi para pemudik," ujar Arif Rusman Yulianto pada acara Diskusi dan Silaturahmi Pelindo Multi Terminal di Jakarta, Rabu (12/3/2025).

Pelindo juga mendukung program mudik gratis Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan, dengan menyediakan kapal laut bagi penumpang serta kendaraan roda dua. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi beban transportasi darat, meningkatkan keselamatan perjalanan, dan memberikan alternatif transportasi yang lebih aman serta efisien.

Sebagai bagian dari persiapan, Pelindo telah melakukan peningkatan fasilitas di 63 terminal penumpang yang dikelolanya. Beberapa fasilitas baru yang disiapkan antara lain:

Keamanan dan Keselamatan:

• X-Ray dan walk-through metal detector untuk mendukung pemeriksaan keamanan.
• Pengamanan ekstra dengan barrier dan control room untuk memantau aktivitas di terminal.

Kenyamanan Penumpang:

• Ruang tunggu penumpang yang lebih luas dan nyaman.
• Ruang kesehatan untuk penanganan darurat.
• Ruang tunggu inap dan ruang bermain anak untuk meningkatkan kenyamanan pemudik.
• Toilet khusus disabilitas untuk memberikan layanan yang lebih inklusif.

Optimalisasi Teknologi dan Digitalisasi:

• Sistem pemantauan berbasis digital untuk mempercepat layanan dan meningkatkan efisiensi operasional.
• Peningkatan layanan informasi bagi penumpang melalui pusat informasi dan digital signage.

Saat ini, 10 pelabuhan telah dilengkapi dengan X-Ray, dan pada Januari 2025, 8 pelabuhan lainnya akan mulai mengoperasikan sistem ini untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan penumpang.

Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan daya saing, Pelindo telah mengalami transformasi dari sistem pengelolaan berdasarkan wilayah ke Streamline Business Model, yang membagi operasional berdasarkan jenis layanan:

1. Subholding Terminal Petikemas → Menangani layanan terminal peti kemas standar (20 feet, 40 feet).
2. Subholding Terminal Non-Petikemas (SPMT) → Menangani layanan terminal non-petikemas, seperti curah cair, curah kering, general cargo, kendaraan, dan lainnya.
3. Subholding Jasa Maritim → Bertanggung jawab atas layanan kapal, pandu, tunda, serta fasilitas energi dan utilitas.
4. Subholding Supporting & Logistic Solutions → Mengelola layanan logistik dan solusi pendukung lainnya.

Dengan perubahan ini, Pelindo dapat lebih fokus dalam mengembangkan layanan sesuai dengan kebutuhan masing-masing sektor.

Selain peningkatan fasilitas, Pelindo juga menargetkan zero accident selama periode mudik Lebaran 2025. Beberapa strategi yang diterapkan antara lain:

• Peningkatan standar keselamatan kerja di terminal dan pelabuhan.
• Penguatan sistem pemantauan dan pengawasan operasional secara real-time.
• Sosialisasi kepada masyarakat terkait keselamatan dan ketertiban selama perjalanan laut.

"Transformasi ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan efisiensi bisnis, tetapi juga memastikan bahwa seluruh layanan kepelabuhanan di Indonesia berjalan lebih baik, lebih aman, dan lebih nyaman bagi seluruh pengguna jasa," tambah Arif Rusman Yulianto.

Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, Pelindo optimistis dapat memberikan layanan terbaik bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik melalui jalur laut. Dukungan terhadap program mudik gratis BUMN dan Kemenhub, peningkatan fasilitas terminal, serta strategi zero accident, menjadi bagian dari komitmen Pelindo dalam mengawal kelancaran logistik dan arus transportasi di Indonesia.

Dengan sinergi antara pemerintah, operator pelabuhan, dan masyarakat, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 dapat berjalan dengan aman, tertib, dan nyaman.