:
Tanjungpinang, InfoPublik - Tim Indonesia berhasil mempertahankan gelar juara pada perlombaan perahu naga International Dragon Boat Race (IDBR) 2018 yang diselenggarakan di Sungai Carang, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Tim Koarmada I A dari DKI Jakarta berhasil mempertahankan gelar juara selama tiga tahun berturut-turut dan berhak membawa Piala Gubernur Kepulauan Riau sekaligus mendapat hadiah uang tunai sebesar Rp50 juta.
Peserta lomba perahu naga IDBR 2018 berjumlah 41 tim. Tim luar negeri berasal dari Malaysia yang menurunkan 5 tim, Brunei Darussalam menurunkan 2 tim, dan Singapura menurunkan 1 tim. Sedangkan tim peserta lainnya berasal dalam maupun luar daerah Kepulauan Riau.
Wali Kota Tanjungpinang Syahrul mengatakan, event International Dragon Boat Race (IDBR) 2018 yang dilangsungkan pada 19-21 Oktober 2018 ini lebih meriah dan lebih banyak diikuti peserta dibandingkan tahun lalu. "Saya ucapkan selamat kepada para pemenang, namun bagi yang belum menang saya harap tetap dapat berpartisipasi tahun depan," kata Syahrul saat menutup IDBR 2018, di Tanjungpinang, Minggu (21/10).
Pertandingan babak final yang berlangsung pada Minggu (21/10) siang berlangsung cukup sengit. Pertarungan itu terlihat dari catatan waktu yang diperoleh tiap tim. Koarmada I A meraih gelar juara dengan mencatatkan waktu 02.39.18. Catatan milik Koarmada I A hanya berselisih tak lebih dari dua detik dengan Koarmada I B di posisi dua dengan catatan waktu 02.40.59. Sementara MBJB Malaysia dan Batanghari Jambi I mencatatkan waktu 02.42.04 dan 02.43.17.
Pelatih Koarmada I A, Kapten Laut Teknik Russel Meicter Tambunan mengaku bangga atas keberhasilan tim asuhannya karena mampu mempertahankan gelar juara ketiga kalinya. "Dari awal sampai akhir teman-teman sangat bersemangat dan komitmen memberikan yang terbaik. Semua tim adalah lawan terberat, saya tekankan pada teman-teman jangan underestimate terhadap lawan dan jangan terlalu percaya diri," ujar Russel.
Selain itu, pada hari yang sama juga diumumkan pemenang lomba kategori Kayak, baik single putra maupun single putri. Juara lomba Kayak Single Putra dimenangkan oleh Kanu Putra Jaya Malaysia, sedangkan kategori Kayak Single Putri diraih oleh Koarmada I. Juara perahu Kayak putra dan putri ini berhak atas hadiah berupa piala, piagam dan uang tunai masing-masing sebesar Rp3,5 juta dan Rp2,5 juta.
"IDBR 2018 ini memberi experience terbaik bagi para pengunjungnya,” ungkap Plt Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Kementerian Pariwisata Ni Wayan Giri Adnyani.
Menurut Giri, Dragon Boat Race mampu mengangkat Tanjungpinang sebagai destinasi pariwisata karena mempunyai potensi besar dari sisi alam, budaya, dan kreativitas sumber daya manusia.
Baru Dari IDBR 2018
Lulu Desnawati Aliya, Ketua Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Tanjungpinang mengungkapkan kejuaraan kali ini lebih meriah dan berbeda dari tahun lalu. Perbedaannya yaitu, ada penambahan perlombaan untuk menampung aspirasi dari masyarakat luar negeri yang ingin ikut serta.
"Perlombaan persahabatan exhibisi 4 negara baru pertama kali dipertandingkan. Ada empat negara yang ikut yaitu Indonesia sebagai tuan rumah menurunkan 2 tim, sisanya dari Singapura, Brunei Darussalam, dan Malaysia," kata Lulu.
Tak hanya itu, agar tidak mengecewakan tim yang telah hadir, maka panitia juga memperbanyak jumlah pemenang. Hadiah yang semula hanya untuk 4 tim pemenang lomba perahu naga, tahun ini ditambah hingga pemenang harapan I hingga harapan IV.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjung Pinang, Raja Kholidin mengatakan, event IDBR tahun ini berhadiah total Rp 165 juta. Kemeriahan penyelenggaraan IDBR 2018 terlihat dari jumlah tim peserta yang ikut dan dari ramainya stand bazar yang diikuti oleh berbagai pihak seperti PKK, perbankan, BUMN, hingga maskapai penerbangan. Perlombaan hiburan masyarakat juga lebih bervariatif seperti lomba yel-yel, joget Dangkong, balap karung, balap bakiak, dan tarik tambang.
"Event Dragon Boat Race 2018 di Tanjungpinang ini terlaksana dengan aman dan lancar karena bantuan serta kerjasama semua pihak," tutup Raja.